Jakarta (ANTARA) - Michelin bersama Gran Turismo secara resmi menutup rangkaian turnamen Michelin Gran Turismo Sport Indonesia Series 2021 yang diadakan selama periode Agustus - September 2021.

Turnamen balap virtual Michelin Gran Turismo Sport Indonesia Series 2021 digelar untuk dapat menghubungkan para peminat e-sports, khususnya penghobi balap virtual melalui aktivitas seru yang bisa diikuti dari rumah masing-masing, sebagai kegiatan kompetitif yang positif di masa pandemi.

Dirancang untuk dapat membawa lebih banyak strategi dan teknologi ban dalam permainan, turnamen ini juga diharapkan dapat membantu lebih banyak orang untuk lebih memahami peran penting ban Michelin dalam mengoptimalkan kinerja kendaraan.

“Inovasi dan teknologi ban kelas dunia dari Michelin dapat dirasakan melalui simulasi permainan Gran Turismo sebagaimana dapat dialami dalam kehidupan sehari-hari. Melalui interaksi seperti ini, kami berharap dapat memberikan pengalaman yang berbeda sekaligus menyenangkan bagi penggemar otomotif di seluruh Indonesia, sekaligus memperkuat posisi Michelin sebagai perusahaan terdepan dalam industri otomotif,” ungkap Presiden Direktur Michelin Indonesia Steven Vette dalam keterangan resmi, Rabu.

Baca juga: Michelin mulai buka kembali pabrik mereka di Meksiko

Inisiatif Michelin dan Gran Turismo ini disambut baik oleh dua pembalap profesional, Rizal Sungkar dan Luthfi Aziz, yang berpartisipasi pada salah satu sesi adu cepat bersama para pro-racers dan gaming influencers, yang menjadi bagian dari turnamen Michelin Gran Turismo Sport Indonesia Series 2021 kali ini. Pada sesi tanya jawab acara, mereka berdua menyatakan keseruan bermain dan hiburan menyenangkan untuk dapat beradu kemampuan dengan pembalap e-sports Indonesia yang sudah ahli.

Setelah melalui pertarungan ketat sejak babak kualifikasi, pembalap e-sports, Moreno Pratama Yudha menjadi kampiun, diikuti Rio Pandukusuma, Christian Lie, Mohammad Faiz Rayyan, dan Farizi Pramaditya yang menjadi lima pembalap di posisi teratas.

Berikut beberapa fakta menarik di balik lomba adu cepat dan kreatifitas otomotif yang diikuti 200 peserta dari Indonesia.

Terdapat 6 tipe mobil balap yang digunakan dalam turnamen
Peserta turnamen dapat memilih 6 tipe mobil balap yang masuk ke dalam dua kategori tergantung pada balapan dan sirkuit. Tiga mobil yang masuk pada kategori Grade 3 adalah Porsche 911 RSR 2017, BMW M6 GT3 201 (M Power Livery), dan Mercedes AMG GT3 2016. Sedangkan, di kategori Grade 4 terdapat Porsche Cayman GT4 Clubsport 2016, GT by Citroen, dan Chevrolet Corvette C7.

Baca juga: Michelin kembali hadirkan Safe Mobility 2020

Sirkuit yang digunakan merupakan sirkuit yang dipakai pada ajang balap ikonik Gran Turismo di dunia nyata
Para pehobi otomotif dan penggemar balap, pasti sudah tidak asing dengan sirkuit ikonik seperti Circuit De La Sarthe Le Mans di Perancis Barat yang merupakan salah satu trek untuk balapan dengan kecepatan tertinggi di dunia, yang sangat menguji aerodinamika mesin balap dan sering dipakai untuk uji ketahanan balap selama 24 jam. Juga sirkuit Sardegna Layout B di Italia yang memiliki jalur jalan teknis berkecepatan tinggi yang menampilkan jalur lurus penuh dan tikungan tajam.

Sirkuit De Sainte Croix Layout B, trek asli bertema danau Sainte-Croix yang terletak di wilayah Provinsi Prancis Selatan. Sirkuit Red Bull Ring di Austria yang dikenal sebagai sirkuit berkecepatan tinggi dengan medan sulit seperti bukit tanjakan dan turunan tajam dimana keahlian pengemudi akan sangat diuji, dan Circuit De Barcelona Catalunya, salah satu trek balap terkemuka di Spanyol yang memiliki lintasan lurus yang panjang dan berbagai macam tikungan, dimana trek ini sering digunakan sebagai trek pengujian bagi para pembalap.

Selain turnamen balap, terdapat lomba modifikasi balap dan fun match bersama para pemengaruh dan pembalap profesional
Michelin bersama Gran Turismo juga mengadu kreatifitas peserta dengan menghadirkan lomba modifikasi mobil balap dan fun match bersama para pemengaruh dan pembalap profesional seperti Rizal Sungkar, Luthfi Aziz, Benny Moza dan Meutia Maharani yang sekaligus memberikan kesempatan bagi para pembalap untuk berpacu secara langsung dengan para pelaku e-gaming di Indonesia. Lomba modifikasi sendiri diikuti oleh 25 peserta yang diwajibkan untuk mengimplementasikan logo Michelin, stiker Bibendum/Michelin Man, dan ban Michelin pada desain modifikasi.

Baca juga: Michelin lanjutkan kolaborasi dengan MBDI

Profil pembalap yang berlatar belakang e-sport player
Turnamen #MichelinGTSportIndonesia ini menarik para komunitas SIM Racer, penghobi otomotif, dan pemain e-sport dan e-gaming di seluruh Indonesia untuk turut serta. Diantara 12 pemain teratas yang berhasil masuk ke grand finale setelah mengalahkan ratusan peserta lainnya, rupanya memiliki latar belakang sebagai e-sport player, mulai dari tingkat junior sampai senior.

Cerdik memilih dan mengganti ban menjadi kunci kemenangan
Saat fun match melawan para pemengaruh dan pembalap profesional , Moreno menggunakan strategi jitu seperti pemakaian hard tyre di putaran pertama untuk mendapatkan tenaga penuh agar dapat memimpin di posisi awal. Setelah putaran ke-6, Moreno mengganti ban-nya ke soft tyre, untuk mengincar posisi best lap. Pada saat grand finale, Moreno menetapkan strategi mapping dengan menghemat bahan bakar saat balapan, mengurangi hambatan angin dan menjaga ketahanan ban agar dapat melakukan full push pada menit terakhir.

Baca juga: Michelin gelar balap virtual GT Sport Indonesia Series

Baca juga: Michelin pemasok tunggal ban MotoGP hingga 2026

Baca juga: Michelin siap tingkatkan produksi 22% di Asia, termasuk Indonesia
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2021