Jakarta (ANTARA) - Great Wall Motors China sedang tahap pembicaraan untuk membeli pabrik Nissan di Spanyol.

Nissan mengatakan akan menghentikan ketiga pabrik mereka di Spanyol tahun lalu. Meskipun dikatakan akan ditutup pada akhir 2020, tanggal tersebut diundur karena masih dalam mencari proyek industri alternatif dengan otoritas Spanyol.

Sekarang, Nissan dan pihak berwenang sedang dalam pembicaraan dengan Great Wall Motors China, menurut Channel News Asia. Jika semuanya berjalan sesuai rencana, pembuat mobil akan mengambil alih satu pabrik terbesar dari tiga pabrik yang berlokasi di Barcelona.

Dua pabrik lainnya lebih kecil dan mungkin diambil alih oleh Silence, produsen sepeda motor listrik Spanyol, dan QEV Technologies, yang memimpin pusat produksi kendaraan listrik yang diintegrasikan oleh Inzile dan Volta.

"Kami yakin kami akan dapat menemukan solusi yang bermanfaat bagi semua orang," kata Frank Torres, kepala industri Nissan di Spanyol, dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari CarsCoops, Minggu.

Rencana Great Wall Motors belum dibuat resmi, tetapi sumber yang dekat dan terpercaya dengan perusahaan mengatakan dapat mempertahankan sekitar 1.300 pekerjaan di pabrik.

Produsen mobil China itu, baru-baru ini mengumumkan rencana untuk meluncurkan kendaraan listrik, Ora Cat, ke Eropa pada 2022.

Baca juga: Nissan Townstar penerus NV250, begini tampilannya

Baca juga: Nissan uji daur ulang motor kendaraan listrik

Baca juga: Produsen mobil gandeng komposer cari nada khas kendaraan listrik
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021