"Memang benar ada sebuah luka di badan korban. Ada luka di bagian leher," kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Rosana Albertina Labobar saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu.
Baca juga: Jenazah laki-laki ditemukan di kamar kost di Jakarta Barat
Selain itu, pihaknya juga menemukan senjata tajam, seperti gunting dan "cutter" di sekitar jasad korban.
Lebih lanjut, dia juga membenarkan bahwa jasad korban ditemukan dalam keadaan terkunci di dalam kamar kos.
"Iya kamarnya dikunci dari dalam kemudian ditutup meja," kata Rosana.
Walau demikian, Rosana belum bisa memastikan jasad tersebut merupakan korban pembunuhan atau bunuh diri.
Saat ini, penyidik masih memeriksa saksi dan mencari barang bukti lebih lanjut untuk menyidik kasus penemuan jasad tersebut.
"Jasad kini dibawa ke RSCM untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata dia.
Baca juga: Warga temukan mayat dengan luka di kepala di Kali Cengkareng
Sebelumnya, jasad berinisial JL pertama kali ditemukan oleh penjaga kos pada pada Selasa pagi. Penemuan jasad bermula ketika penjaga kontrakan mencium bau tidak sedap dari kamar di lantai dua.
Pihak penjaga kos pun langsung menelepon Polsek Tanjung Duren untuk ditangani lebih lanjut.
"Kami dari Polsek terima laporan jam setengah 10 mendapatkan informasi bahwa ada seorang laki-laki yang posisi di dalam kamar sedangkan pintunya terkunci dan terlihat dari jendela badannya sudah kaku," kata Rosana.
Selanjutnya, polisi langsung mendatangi lokasi penemuan jasad JL untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Petugas UPK Badan Air temukan mayat bayi di Kali Cengkareng
Pewarta: Walda Marison
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021
