Kalau bangsa kita terbiasa ramah tamah dan murah senyum tetapi kalau di negara penempatan bila sering senyum apalagi kepada majikan laki-laki bisa dipersepsi lainSumedang (ANTARA News) - Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta pemerintah memulangkan seluruh tenaga kerja Indonesia yang terlantar di luar negeri.
"Pulangkan semua," kata Wakil Ketua Komisi IX DPR Irgan Chairul Mahfiz di Sumedang, Jawa Barat, Kamis.
Irgan dan sejumlah anggota Komisi IX DPR turut dalam kunjungan kerja Kepala Badan Nasional Penempatan dan PerlIndungan TKI Moh Jumhur Hidayat meninjau Kelompok Berlatih Calon TKI Berbasis Masyarakat (KBBM) Sumedang Sehat Sejahtera dan KBBM Pelita Massa.
Irgan menyebut secara khusus ratusan TKI yang terlantar di jembatan Kandara, Arab Saudi, harus sudah dipulangkan ke daerah mereka di Tanah Air sebelum Maret 2011.
TKI terlantar akibat menghadapi berbagai masalah ketenagakerjaan. TKI terlantar juga terdapat di penampungan kedutaan besar RI di sejumlah negara di Timur Tengah.
Saat meninjau KBBM Pelita Massa, Irgan mengingatkan bahwa tugas negara adalah melindungi warganegaranya.
"Apalagi bagi mereka yang bekerja di luar negeri, meninggalkan keluarga untuk mencari penghidupan. Itu bernilai ibadah," kata Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan ini.
Kepada para calon TKI yang sedang mengikuti pelatihan di KBBM itu, Irgan meminta mereka menyiapkan diri dengan keterampilan dan keahlian yang memadai serta mental yang siap.
"Pelajari pula adat istiadat di negara penempatan. Kalau bangsa kita terbiasa ramah tamah dan murah senyum tetapi kalau di negara penempatan bila sering senyum apalagi kepada majikan laki-laki bisa dipersepsi lain," katanya.(*)
B009/S019
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011
