Ambon (ANTARA News) - Organisasi Buruh Sedunia atau ILO Perwakilan Maluku akan menggelar seminar nasional Kontribusi Konseling Pendidikan dan Karir Terhadap Pembentukan Karakter Peserta Didik dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di daerah ini.

"Konseling itu bertujuan mempersiapkan siswa memasuki dunia kerja dan merencanakan kariernya sejak dini," kata Ketua Program Lokal Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan (Education and skill training/EAST) ILO Maluku, Sinthia Dewi Harkrisnowo kepada ANTARA di Ambon, Selasa.

Seminar tersebut diselenggarakan ILO bekerjasama dengan Universitas Pattimura Ambon dan Asosiasi Guru Bimbingan Konseling.

Seminar diselenggarakan atas dasar pemikiran memberikan informasi dan menyamakan persepsi antara praktisi pendidikan dan pemangku kepentingan tentang penting dan mendesaknya konseling pendidikan dan karir sebagai layanan profesional dalam pembentukan karakter peserta didik untuk keberhasilan pendidikan dan karir di masa depan.

Sinthia mengatakan, kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada Rabu (9/1) di Swissbell Hotel, Ambon dengan menghadirkan para pembicara yang merupakan pakar pendidikan dari Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Padang (UNP) juga para guru BK, diantaranya dari SMA Taruna Nusantara.

Selain itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Olah Raga (Disdikpora) Maluku, Salim Kairoty dan Ketua Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) setempat, M. Jasin Payapo juga akan memberikan materi dalam seminar tersebut.

"Seminar direncanakan dihadiri 350 peserta, terdiri dari para kadis pendidikan di lima kabupaten di Maluku, kepala sekolah, guru, mahasiswa dan siswa," katanya.

Hasil yang diharapkan dari kegiatan itu antara lain, adanya kesamaan wawasan, gerak dan langkah praktisi pendidikan dan pemangku kepentingan tentang pentingnya layanan konseling pendidikan dan karir serta kontribusinya dalam pembentukan karakter peserta didik.

Selain itu, menindaklanjuti perubahan kebijakan pendidikan pada level DPRD, dinas dan sekolah berupa dukungan sarana prasarana, dana dan alokasi waktu untuk penyelenggaraan layanan konseling pendidikan dan karier.

"Kami berharap kegiatan itu akan melahirkan deklarasi dan penandatanganan komitmen bersama pemangku kepentingan tentang pengarusutamaan konseling pendidikan dan karir di sekolah sebagai wahana pembentukan karakter peserta didik dari Maluku untuk Indonesia," kata Sinthia. (M030/Y006/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011