Solo (ANTARA) - Tim Persija Jakarta gagal memenuhi ambisinya meraih poin penuh setelah dikalahkan Arema FC Malang dengan skor 1-0 dalam pertandingan sepak bola seri dua BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu malam.

Persija Jakarta yang menjamu Arema FC Malang pada pertandingan seri dua di Solo itu berupaya menampilkan permainan terbaik untuk meraih poin penuh.

Pada babak pertama, Persija yang sementara ini menempati papan atas klasemen dengan enam poin dan belum pernah kalah langsung mengambil inisiatif serangan ke lini pertahanan Arema.

Persija mendapat peluang pada babak pertama menit 9 melaui Riko Simanjutak tetapi bola masih berhasil diselamatkan kiper Arema FC, Adilson Aguero Dos Santos, sehingga belum mengubah kedudukan 0-0.

Sebaliknya, Arema FC yang mengandalkan serang balik cepat mampu mencetak gol lebih dahulu pada menit 33 melalui pemain asingnya, Carlos Manuel Dos Santos Fortes, yang melakukan tendangan dari luar kotak penalti ke arah pojok gawang Persija dan tidak mampu diantisipasi kiper Andritany Ardhiyasa.

Persija yang tertinggal gol berupaya meningkatkan tempo permainan dengan serangan-serangan tajam melalui pemain sayapnya Riko Simanjutak, Alfriyanto Nico Saputra dan Marko Simic, tetapi belum mampu membuahkan gol.

Baca juga: Persija bertekad tampilkan permainan terbaik lawan Arema

Peluang emas Pesija kembali terjadi menit 38 melalui Riko Simanjutak yang mampu melewati dua pemain belakang Arema, tetapi tendangannya masih menyamping tipis di sisi gawang Arema dan kedudukan tetap bertahan 1-0 untuk Arema FC hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Persija kembali mengambil inisiatif serangan dan peluang emas terjadi menit 65 melalui tendangan keras kaki Renaldi Hehanusa, namun bola masih menyamping gawang Arema dan belum mengubah kedudukan.

Arema FC yang mendapat tekanan Persija, pada menit 67 harus bermain dengan 10 orang karena satu pemainnya Kushedya Hari Yuda, terkena akumulasi dua kartu kuning sehingga harus keluar lapangan. Hal ini, semakin menambah daya serang Persija demi menyamakan kedudukan atas Arema.

Pada menit 74, Persija kembali mendapat peluang melalui sundulan kepala Bagar Adi Nugroho, tetapi bola yang mengarah sudut gawang masih mampu ditepis kiper Arema Adilson Aguero. Pada menit 78 Persija juga mendapat peluang melalui kaki Yann Motta Pinto, tetapi lagi-lagi bola mampu ditepis Adilson yang bermain cemerlang.

Persija mendapat peluang emas menyamakan kedudukan saat injury time melalui Marko Simic, dan bola masuk tetapi sayangnya sesaat sebelumnya ada pelanggaran terhadap kiper Arema sehingga gol dibatalkan wasit yang memimpin pertandingan Oki Dwi Putra Senjaya.

Baca juga: Arema FC geber latihan jelang bergulirnya seri 2 kompetisi

Wasit Oki Dwi Putra Senjaya mengeluarkan kartu kuning untuk Rizky Dwi, Carlos Manuel Dos Santos, Dedik Setiawan (Arema FC), sedangkan kartu merah untuk, Kushedya Hari Yudo (Arema FC).

Pelatih Arema FC Malang, Eduardo Arroja Almeida usai pertandingan mengatakan pemainnya sudah bekerja keras dan hasilnya bisa meraih kemenangan atas Persija.

Sementara Pelatih Persija Jakarta Angelo Alenssio mengatakan bahwa pada babak pertama seharusnya Persija mendapat penalti. Namun Angelo juga mengatakan dirinya bukan tipe pelatih yang suka mengemis bantuan wasit dan Persija tidak layak kalah pada pertandingan melawna Arema.

"Kami tidak melihat perbedaan pemain muda dan senior, jadi tidak ada perbedaan cara mereka bermain. Babak pertama Persija bermain bagus tetapi belum bisa membuahkan gol ke gawang lawan. Gol ke gawang Persija tadi juga luar biasa yang memenangkan Arema," katanya.

Baca juga: Penalti Marko Simic amankan tiga poin bagi Persija kontra Persiraja
Baca juga: Asisten manajer: Arema FC mesti pertajam penyelesaian akhir

 

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021