Jakarta (ANTARA News) - Gelombang unjuk rasa oleh komunitas pencinta sepak bola Indonesia yang menuntut Ketua Umum PSSI Nurdin Halid dari jabatannya terus berlangsung di depan Kantor PSSI Jakarta, Sabtu.

Mereka datang dari beberapa daerah dengan beberapa kelompok diiantaranya mangatasnamakan dirinya Jet Man (Suporter Persijap Jepara, Panser Biru, Jak Mania, Slemania,Pasoepati Solo bahkan Aremania Korwil Malang Utara.

Dalam orasinya mereka hanya menuntut satu poin saja yaitu menginginkan Nurdin Halid turun dari jabatannya karena telah dinilai telah gagal dalam memimpin asosiasi sepak bola Indonesia.

"Kami meminta Nurdin segera turun dari jabatannya. Sudah saatnya PSSI berubah demi kemajuan sepak bola Indonesia," kata salah orator dari Aremania Korwil Malang Utara itu.

Suporter tim Arema Indonesia itu datang ke Jakarta tanpa menggunakan atribut kebesarannya yang didominusi warna biru. Mereka datang dengan menggunakan kaos Merah Putih dan membawa beberapa poster.

Pada salah satu poster yang dibawa oleh peserta aksi tertulis dengan jelas dan mencolok yaitu "Nurdin Halid Ketua Pembunuh Sepak Bola Seluruh Indonesia".

Namun demikian mereka tetap membawa syal yang bertuliskan Aremia berikut menyanyikan lagu Aremania yang selama ini sering dinyanyikan saat Arema Indonesia bermain di kandang maupun tandang.

Meski aksi yang dilakukan hanya sekitar 15 menit dan hanya diikuti sekitar 100 orang tetapi pengamanan yang dilakukan aparat keamananya Polda Metro Jaya cukup ketat. Bahkan tiga kendaraan lapis baja Baracuda juga disiagakan disekitar Gelora Bung Karno Jakarta.

Aksi ini merupakan lanjutan unjuk rasa sebelumnya yang dilakukan oleh pencinta sepak bola Indonesia yang menginginkan perubahan ditubuh asosiasi sepak bola Indonesia itu.

Sebagaimana diketahui PSSI pada 26 Maret akan menggelar Kongres Empat Tahunan PSSI yang akan menentukan Ketua dan Wakil Ketua Umum PSSI periode 2011-205 mendatang. Hanya saja kongres terancam diundur karena Komite Banding Pemilihan menolak banding bakal calon dan mencabut keputusan Komite Pemilihan.

Bakal calon yang ditolak bandingnya oleh Komite Banding Pemilihan adalah George Toisutta dan Arifin Panigoro untuk Ketua Umum PSSI dan Sihar Sitorus serta Tuti Dau bakal calon anggota EXCO. Sedangkan dua calon yang telah dinyatakan lolos yaitu Nurdin Halid dan Nirwan D Bakrie juga statusnya dicabut.(*)

(T.B016/A020)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011