Jakarta (ANTARA) - Putri Mako dari Jepang merayakan ulang tahunnya yang ke-30 pada hari Sabtu (23/10), menandai ulang tahun terakhir yang dia miliki sebagai anggota keluarga kekaisaran sebelum dia menikahi kekasihnya pada minggu depan.

Mengutip Reuters, Minggu, pernikahannya dengan warga biasa yaitu Kei Komuro pada hari Selasa mendatang, akan berarti dia menjadi orang biasa sesuai dengan hukum yang mengatakan anggota perempuan dari keluarga kekaisaran tidak dapat mempertahankan status kerajaan mereka setelah menikah.

Foto Mako berjalan-jalan di halaman kekaisaran dengan adik perempuannya dirilis oleh Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang, tetapi tidak ada komentar yang diberikan oleh sang putri untuk menandai hari ulang tahunnya.

Tiga tahun pertunangan antara Putri Mako dan Komuro ditandai dengan skandal dan kontroversi, yang dimulai ketika sebuah tabloid melaporkan bahwa Komuro terlibat dalam skandal keuangan.

Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang mengatakan dalam sebuah konferensi pers yang diadakan pada awal Oktober bahwa Putri Mako mendapati gangguan stres pasca-trauma (PTSD) dari pengawasan media yang ketat terhadap pertunangannya.

Baca juga: Putri Mako dari Jepang akan menikah pada Oktober 2021

Baca juga: Kaisar Jepang sampaikan pidato Tahun Baru

Baca juga: Putri Jepang akan menikahi warga biasa

Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021