Jakarta (ANTARA) - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengumumkan rencana AS untuk memberikan dana hingga 102 juta dolar AS (sekitar Rp1,44 triliun) dalam bentuk inisiatif baru untuk memperluas kemitraan strategis AS-ASEAN.

Pengumuman itu disampaikan Biden saat mengikuti konferensi tingkat tinggi (KTT) AS-ASEAN tahunan bersama para pemimpin negara anggota ASEAN dan Sekretaris Jenderal ASEAN pada Selasa (26/10).

Inisiatif baru untuk perluasan kemitraan strategis AS-ASEAN itu ditujukan untuk mendukung pemulihan kawasan dari COVID-19, mengatasi krisis iklim, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan mengembangkan sumber daya manusia, menurut keterangan Kedutaan Besar AS di Jakarta, Rabu.

Pada pertemuan virtual KTT ASEAN-AS, Biden menegaskan kembali komitmen Amerika Serikat untuk mempererat kemitraan dengan ASEAN serta sentralitasnya dan menyambut baik Pandangan ASEAN tentang Indo-Pasifik (ASEAN Outlook on the Indo-Pacific).

Presiden Biden pun menekankan komitmen teguh Amerika Serikat terhadap kawasan dan berjanji untuk memperdalam kerja sama dalam menghadapi tantangan yang ada, yang mencakup kerja sama dengan para sekutu dan mitra untuk mempromosikan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

"Hubungan antara Amerika Serikat dan ASEAN sangat krusial bagi masa depan satu miliar rakyat kita. Kemitraan kita sangat penting untuk dapat mempertahankan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, yang telah menjadi fondasi keamanan dan kesejahteraan bersama kita selama puluhan tahun," ujarnya.

"Dan Amerika Serikat sangat mendukung Pandangan ASEAN dan Indo-Pasifik ... terkait Indo-Pasifik dan tatanan regional berbasis aturan," lanjut Biden.

Baca juga: Presiden Jokowi sampaikan tiga harapan dalam hubungan ASEAN-AS

Selain itu, Presiden Biden menekankan pentingnya kemitraan strategis antara Amerika Serikat dan ASEAN.

Ia juga menyoroti upaya baru untuk memperluas kerja sama tingkat tinggi AS-ASEAN dalam bidang kesehatan, iklim, energi, transportasi, dan pemberdayaan gender.

Ia menegaskan kembali komitmen AS untuk mengakhiri pandemi COVID-19 dengan menyediakan lebih dari 40 juta dosis vaksin COVID serta membangun kembali dengan lebih baik untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi pandemi di masa depan.

Pemerintah AS juga berkomitmen untuk memberikan dana lebih dari 200 juta dolar AS (sekitar Rp2,83 triliun) dalam bentuk bantuan kesehatan dan kemanusiaan untuk upaya negara-negara anggota ASEAN memerangi COVID-19.


Baca juga: Presiden Jokowi: Penurunan COVID-19 di ASEAN momentum bangkit bersama

Baca juga: Biden, ASEAN kecam junta militer Myanmar



 

Jokowi sampaikan tiga harapan ASEAN kepada AS

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2021