Tak ada rencana buat Nona Winfrey atau tayangan untuk melakukan siaran dari satu lokasi internasional
Chicago (ANTARA News) - Oprah Winfrey, yang harus menjalani istirahat total, menulis di akun Twitternya, Jumat (4/3), membantah laporan bahwa ia berencana menjadi pembawa acara tayangan langsung di Bundaran At-Tahrir di ibukota Mesir, Kairo, pusat revolusi yang menggulingkan presiden Hosni Mubarak.

"Di ranjang, terserang influenza sejak acara Oscar. Mendengar laporan aku akan bawakan acara di Kairo. TIDAK BENAR. Tak punya rencana untuk melakukan itu," ratu tayangan tersebut mentweet, sebagaimana dikutip dari AFP.

Menteri Pariwisata Mesir, yang baru, Munir Fakhri Abdelnur sebagaimana dikutip oleh harian milik negara Al-Ahram mengatakan Oprah "telah menerima undangan tanpa ragu-ragu".

"Rencana buat dia sebagai pembawa acara tayangan langsung dari Bundaran At-Tahrir pada Jumat, Maret, tapi tanggalnya belum dipastikan," kata surat kabar dengan oplah besar itu.

Itu adalah bagian dari aksi untuk menghidupkan lagi sektor pariwisata Mesir, setelah perlawanan besar yang memaksa Mubarak meletakkan jabatan pada 11 Februari, setelah 30 tahun berkuasa, kata surat kabar tersebut.

Wanita jurubicara Harpo Studios, milik Oprah, juga membantah laporan itu.

"Tak ada rencana buat Nona Winfrey atau tayangan untuk melakukan siaran dari satu lokasi internasional sebelum final program pada Mei," kata Angela DePaul di dalam pernyataan melalui surat elektronik.

Pada Desember, Oprah membuat rekaman pertama di luar Amerika Utara, mengenai serangkaian episode di Austrlia dengan puncak pada final dalam acara yang secara khusus diberi nama "Oprah House" Sydney.

Oprah meluncurkan jaringan televisi kabelnya OWN, yang mengudara di 145 negara di seluruh dunia, pada Januari, saat ia mengakhiri season terakhir dan ke-25 acara terkenal di ABC "Oprah Winfrey Show".
(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011