Medan (ANTARA) - National Paralympic Committee (NPC) Sumatera Utara mengandalkan cabang olahraga atletik untuk mendulang medali dalam Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) di Papua yang akan digelar pada 2-15 November 2021.

Ketua NPC Sumut Aland Sastra Ginting mengatakan di Peparnas Papua kali ini, NPC Sumut mengirimkan 66 atlet terbaiknya dari cabang olahraga atletik, tenis meja, catur, angkat berat, bulu tangkis, judo, tenis lapangan, panahan dan menembak.

Sebanyak 29 atlet di antaranya akan turun di cabang olahraga andalan Sumatera Utara untuk mendulang medali sebanyak-banyaknya, terlebih beberapa atlet sejauh ini menunjukkan progres yang sangat baik.

"Bahkan beberapa diantaranya mampu melewati limit nasional. Itu salah satu alasan kita mengapa atletik menjadi cabang olahraga unggulan untuk bisa menyumbangkan medali sebanyak mungkin untuk kontingen Sumatera Utara," kata Aland di Medan, Sabtu.

Baca juga: NPC Sumut kirim 66 atlet ke Peparnas Papua 

Meski demikian, ia mengatakan perjuangan atlet difabel Sumut di Peparnas kali ini tidaklah mudah, mengingat perkembangan atletik saat ini sudah cukup merata di setiap daerah dan tentunya juga persiapan masing-masing daerah juga sudah cukup matang.

"Tapi kita optimistis atlet binaan kita bisa mengukir prestasi dan membawa pulang medali seperti yang diharapkan. Kami tentunya sangat memohon doa dari masyarakat Sumatera Utara agar atlet kami bisa menunjukkan prestasi mereka," ujar Aland.

Pada Peparnas sebelumnya di Jawa Barat tahun 2016, kontingen Sumut finis di peringkat tiga besar dan untuk Peparnas kali ini, NPC Sumut menargetkan prestasi yang sama.

"Jumlah atlet kita tambah karena ingin pertahankan ranking ketiga, empat tahun lalu. Kita lihat peta kekuatan nasional sekarang sangat ketat. Makanya, kita coba tambah 15 atlet dari empat tahun lalu," ungkap Aland. 

Baca juga: NPC Sumut optimistis raih 40 emas di Peparnas Papua 
Baca juga: 18 atlet difabel Deliserdang perkuat Sumut di Peparnas Papua 

 

Pewarta: Juraidi
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021