Pemda se Papua diharapkan terus memberikan edukasi ke masyarakat agar turut serta menjaga lingkungan terutama di sekitar pemukiman mengingat sebagian besar wilayah masuk kategori rawan, kata Kepala BPBD Papua William Manderi kepada Antara di Jayapura, Senin.
Menurut dia,, dengan terpelihara lingkungan maka bencana alam dapat diminimalisir karena terkadang bencana alam terjadi akibat ulah kita sendiri misalnya melakukan penebangan hutan.
Baca juga: Warga korban banjir di Teluk Wondama-Papua Barat diberikan bantuan
Baca juga: BPBD : Pemda di Papua waspadai cuaca ekstrem September-Januari 2022
BPBD Papua sudah meminta kabupaten dan kota se Papua untuk membuat peta rawan bencana di daerah masing-masing.
Hingga saat ini masih ada beberapa kabupaten yang belum memiliki BPBD akibat terjadinya peleburan, namun pihaknya berupaya melakukan pendekatan dengan pemda setempat mengingat pentingnya keberadaan BPBD.
Selain itu untuk memudahkan penanganan bencana diberbagai daerah yang sudah memiliki perwakilan BPBD maka peralatan penunjang untuk penanganan bencana didorong ke setiap daerah-daerah.
"BPBD juga merangkul TNI-Polri dalam penanganan bencana mengingat personelnya berada hingga di pelosok daerah," kata Manderi.*
Baca juga: BPBD Papua sebut lima kampung di Yapen dilanda banjir
Baca juga: BPBD Papua masih mendata kerugian material akibat banjir di Serui
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
