Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mendukung pelaksanaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI yang akan dihelat pada 2-15 November 2021 di Papua, dengan menyebarkan informasi mengenai kegiatan para atlet maupun masyarakat setempat.

Kementerian Kominfo kembali membuka media center untuk kegiatan Peparnas 2021 serupa dengan yang telah dilakukan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021, 2-15 Oktober 2021 lalu.

"Media Center Kominfo Peparnas Papua menyajikan narasi-narasi dan informasi positif yang diperlukan para peliput dan media mengenai pelaksanaan Peparnas XVI ini. Juga dapat menjadi jembatan bagi media dan publik untuk mendapatkan informasi-informasi terkini dari ajang Peparnas di Papua," kata Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Usman Kansong dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Kehadiran media center itu merupakan penugasan dari Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G.Plate dan disiapkan di Ballroom Swissbell Hotel, Kota Jayapura.

Usman Kansong menyampaikan, lewat situs mikro (microsite) infopublik.id/peparnaspapua, media yang tidak mengirimkan jurnalisnya untuk meliput Peparnas pun juga dapat mengetahui beragam informasi terkini dari arena pertandingan.

Tak hanya itu, situs yang dikelola Direktorat Jenderal IKP Kementerian Kominfo itu juga akan menayangkan kisah-kisah humanis dari perjuangan atlet-atlet penyandang disabilitas hingga merebut predikat terbaik pada cabang yang mereka ikuti.

“Peparnas bukan hanya ajang para atlet mengejar prestasi. Ajang ini juga sebagai wadah kepedulian publik kepada para atlet penyandang disabilitas," kata Usman.

Manajer Humas Media Center Kominfo Peparnas Papua Taofiq Rouf mengatakan, keberadaan pusat informasi tersebut sebagai upaya terciptanya percakapan publik bahwa Peparnas adalah jembatan menuju masa depan Papua terutama menarasikan bahwa Bumi Cenderawasih aman.

"Semua bisa berjalan karena adanya pemuda-pemudi tangguh yang dapat mewujudkan Peparnas sukses dari sisi penyelenggaraan, prestasi, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat," kata Taofiq.

Media Center Kominfo Peparnas Papua dilengkapi dengan jaringan internet berkecepatan tinggi dengan dukungan kekuatan jaringan sebesar 300 Mbps dan cadangan 100 Mbps.

Tersedia juga ruang kerja yang dapat menampung hingga 100 peliput dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Kemudian disediakan 10 unit komputer dan mesin pencetak (printer), di samping adanya ruang relaksasi serta ruang medis dengan perlengkapan obat-obatan memadai.

"Media Center Kominfo Peparnas Papua ini mulai dapat digunakan oleh para peliput Peparnas Papua pada 2 November 2021," katanya.

Peparnas XVI di Papua memiliki tema "Sehati Mencapai Tujuan Ciptakan Prestasi" itu diikuti 1.935 atlet dari 34 provinsi.

Mereka bertanding pada 12 cabang olahraga di 12 venue yang terdapat di Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.

Presiden Joko Widodo dijadwalkan membuka Peparnas 2021 di Stadion Mandala, Kota Jayapura, 5 November 2021.

Sementara Wakil Presiden Ma'ruf Amin dijadwalkan menutup seluruh rangkaian Peparnas 2021 pada 13 Oktober 2021 di tempat yang sama dengan acara pembukaan.

Baca juga: Babel berangkatkan 10 atlet disabilitas ikuti Peparnas XVI Papua

Baca juga: PON Papua dorong akselerasi transformasi digital di Bumi Cendrawasih

Baca juga: Media Center PON Papua terbukti positif bantu jurnalis emban tugas


Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021