Jakarta (ANTARA) - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengungkapkan beberapa kepala daerah penyangga Ibu Kota menyurati Gubernur DKI Anies Baswedan yang salah satunya usulan bantuan keuangan untuk mengatasi banjir di Jakarta.

"Wali Kota Bekasi minta dia. Nanti di dalam rapat Banggar, saya akan (sampaikan) dasarnya ini (surat), dia minta sama kita, kalau kita tidak berikan, ini kan juga buat Jakarta," kata Prasetyo Edi Marsudi di Gedung DPRD DKI, Selasa.

Baca juga: Sudin SDA Jakut kuras saluran air tangkal genangan saat hujan

Dia menjelaskan surat dari Pemkot Bekasi itu ditujukan kepada Gubernur DKI Jakarta dan ditembuskan kepada dirinya selaku Ketua DPRD DKI Jakarta pada 18 November 2020.

Adapun isi surat dari Wali Kota Bekasi itu, lanjut dia, soal usulan tambahan kegiatan bantuan keuangan tahun anggaran 2021 untuk air, pengadaan lahan dan pembangunan konstruksi polder untuk mengatasi banjir.

Selain dari Kota Bekasi, kata dia, juga ada dari daerah lain di antaranya Tangerang Selatan dan Bogor yang menyurati Anies Baswedan.

Baca juga: PDIP minta Anies jelaskan klaim banjir surut dalam sehari

"Yang harus dipikirkan itu penyangga Jakarta, kayak Bekasi, Tangsel, Bogor, Tangerang Kota, Depok, itu dipikirkan. Diberi hibah untuk buat embung di situ. Jangan semua airnya mengalir ke Jakarta karena bakal lari ke Jakarta, ke Kali Ciliwung, Pesanggarahan," ucapnya.

Meski begitu, Prasetyo belum dapat memastikan jumlah anggaran yang kemungkinan bisa diusulkan untuk diberikan dalam membangun sarana mendukung pengendalian banjir.

"Saya belum lihat, pengajuannya kan belum lihat," imbuh Prasetyo.

Ia berjanji akan memprioritaskan usulan dari daerah penyangga itu dan berencana akan mencoret apabila ada usulan untuk anggaran program bukan prioritas.

"Jadi kalau ada yang tidak perlu, saya coret, pasti saya coret, itu hak saya," ungkap Ketua DPRD DKI.

Baca juga: DKI gandeng pemerintah pusat dan daerah tetangga untuk atasi banjir

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021