Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Kamis waktu setempat (4/11/2021), memperpanjang reli untuk hari keempat berturut-turut dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt menguat 0,44 persen atau 69,67 poin menjadi 16.029,65 poin.

Indeks DAX 40 terkerek 0,03 persen atau 5,53 poin menjadi 15.959,98 poin pada Rabu (3/11/2021), setelah menguat 0,94 persen atau 148,16 poin menjadi 15.954,45 poin pada Selasa (2/11/2021), dan bertambah 0,75 persen atau 117,52 poin menjadi 15.806,29 poin pada Senin (1/11/2021).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 26 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 14 saham lainnya mengalami kerugian.

Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40.

Saham Zalando SE, perusahaan e-commerce multinasional Jerman yang berbasis di Berlin, melonjak 4,51 persen dan menjadi peraih keuntungan paling banyak (top gainer) di antara saham-saham unggulan (blue chips), setelah sehari sebelumnya terpangkas 9,47 persen.

Zalando disusul oleh Deutsche Post AG, perusahaan manajemen logistik dan jasa pengiriman terkemuka Jerman, yang sahamnya terangkat 2,96 persen, dan Fresenius SE & Co KGaA, grup perawatan kesehatan global, yang sahamnya naik 2,31 persen.

Di sisi lain, Deutsche Bank AG, perusahaan jasa keuangan dan perbankan internasional Jerman, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan penurunan nilai saham 3,74 persen.

Deutsche diikuti oleh HeidelbergCement AG, perusahaan industri bahan bangunan multinasional Jerman, yang sahamnya turun 3,21 persen, dan Brenntag SE, perusahaan penjual dan distributor bahan kimia industri, yang sahamnya terpangkas 2,55 persen.

Baca juga: Saham Jerman raih untung hari ke 3, indeks DAX 40 terkerek 0,03 persen
Baca juga: Saham di Jerman berakhir positif, indeks DAX 40 menguat 0,94 persen


Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2021