Jakarta (ANTARA) - Novak Djokovic masih berada dalam jalurnya untuk meraih gelar keenam Paris Masters dengan kemenangan 6-4 6-3 atas petenis Amerika Taylor Fritz, Jumat waktu setempat atau Sabtu WIB, sementara petenis nomor dua dunia Daniil Medvedev menaklukkan pemain favorit tuan rumah Hugo Gaston 7-6(7) 6-4 untuk mencapai semifinal.

Alexander Zverev juga memastikan tiga dari empat besar dunia akan bersaing di empat besar setelah dia menggulingkan Casper Ruud 7-5 6-4, sementara Hubert Hurkacz dari Polandia berusaha keras mengalahkan petenis Australia James Duckworth 6-2 6-7(4) 7-5.

Djokovic dijadwalkan bertemu Hurkacz, sementara Medvedev akan berhadapan dengan Zverev dalam pertandingan yang mendebarkan untuk memperebutkan tempat di final yang akan digelar Minggu waktu setempat atau Senin WIB.

Baca juga: Monfils mundur dari pertandingan melawan Djokovic di Paris Masters 

Djokovic dan Fritz saling bertukar pukulan keras pada set pertama sebelum peraih gelar 20 kali juara grand slam itu mematahkan servis pada kedudukan 3-4. Fritz segera membalas tetapi Djokovic berhasil merebut set pembuka pada menit ke-38.

"Saya absen dari Tour selama dua bulan, datang ke turnamen ini, dan pertandingan kompetitif terakhir yang saya mainkan adalah di final US Open, dibandingkan dengan orang lain yang bermain satu atau dua acara sebelum Paris," kata Djokovic yang kalah dari Medvedev di final di Flushing Meadows, seperti dikutip dari Reuters.

"Saya tahu bahwa saya harus memulai dengan baik, dengan intensitas yang baik dan menghabiskan banyak waktu di lapangan latihan. Tapi itu berbeda ketika Anda memainkan poin dalam pertandingan kompetitif," tambahnya. 

Djokovic dan Fritz kembali bertukar servis break pada awal set kedua sebelum Fritz membuang peluang pada kedudukan 1-1 saat Djokovic 15-40. Petenis Serbia itu mengambil kendali setelah mengatasi kesalahan kecil, memenangi 12 dari 14 poin dari kedudukan 2-2 untuk mencatatkan kemenangan kelimanya secara beruntun atas petenis Amerika berusia 24 tahun itu.

"Saya memang mengalami pasang surut. Saya tidak terlalu senang dengan cara saya menutup set. Saya kehilangan servis saya (saat kedudukan 1-1), kemudian (pada) 5-3, sekali lagi, saya melakukan servis untuk itu dengan bola baru dan kehilangan poin lagi. Hal itu seharusnya tidak terjadi," kata Djokovic.

Baca juga: Djokovic kesulitan pada laga pertamanya sejak kalah di final US Open 

Medvedev melakukan kesalahan ganda untuk memberi Gaston keunggulan 5-4 pada set pembuka, dan kemudian menyelamatkan tiga set poin berturut-turut untuk memaksakan tiebreak pada dua gim berikutnya.

Aksi menegangkan terjadi saat Gaston menyelamatkan satu set point dengan pukulan backhand sebelum Medvedev akhirnya merebut set yang berlangsung selama satu jam itu dengan servis yang membungkam para pendukung tuan rumah di Paris.

Petenis Rusia itu memimpin 4-0 pada set kedua tetapi Gaston (21), yang bangkit dari ketertinggalan 5-0 pada set kedua untuk mengalahkan petenis Spanyol Carloz Alcaraz di babak sebelumnya, memenangi tiga gim berikutnya dan mendapatkan kembali dukungan penonton.

Medvedev menutup pertandingan yang mendebarkan dengan pukulan forehand crosscourt pada gim terakhir yang menegangkan di mana dia melakukan kesalahan ganda pada match point pertamanya.

Sementara itu, Zverev menguasai kendali saat melawan Ruud setelah mematahkan servis petenis Norwegia itu pada gim ke-11 set pembuka, mempertahankan posisinya untuk mengamankan tempat di empat besar. 

Baca juga: Tsitsipas mundur dari Paris Masters, Sinner kalah 
Baca juga: Tersingkir dari Paris Masters, Murray merasa memang tak pantas menang 

 

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021