Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi OASE resmi melakukan penggabungan strategis (merger) dengan perusahaan edutoys Olike, dan meluncurkan logo baru. Melalui kemitraan ini, kedua perusahaan sepakat untuk memakai nama Olike sejak 8 November.

"Seiring berjalannya waktu, kami menyadari bahwa Olike dan OASE memiliki banyak kesamaan. Kami menawarkan produk gaya hidup terbaru dengan harga terjangkau, dan beragam produk kami selalu mengikuti tren teknologi terbaru.

Ia menjelaskan, logo Olike terbaru menggambarkan ide yang muncul terus-menerus. "Kami percaya bahwa kecerdasan penting bagi semua orang. Kami mendorong diri untuk selalu menciptakan produk cerdas yang akan menginspirasi setiap generasi untuk bisa berpikir, berkreasi, dan berbuat lebih baik," kata Zhang.

Secara garis besar, Olike yang terbaru adalah perusahaan berbasis gaya hidup yang mementingkan teknologi dan inovasi sebagai pilar utama dalam rangka menciptakan produk-produk yang memudahkan kehidupan masyarakat sehari-hari.

Mulai dari kalangan anak-anak dalam mendukung pertumbuhan dan pendidikannya, kalangan remaja dalam kebutuhan sekolah dan gaya hidupnya, serta kalangan orang tua dalam mempermudah kehidupan rumah tangga.

"Olike menawarkan tiga kategori produk untuk mendukung hidup yang lebih efektif, mulai dari Olike IoT seperti smartwatch, bluetooth speaker, aksesoris smartphone sampai powerbank. Kemudian Olike Edutech yang terdiri dari Edutab sampai Smart Bottle, dan kategori terakhir adalah Olike Home yang terdiri dari Airfryer, Breakfast Sandwich Maker sampai Electric Oven," papar Zhang.

Produk-produk OASE dan Olike sebelumnya akan dijual dengan harga spesial di tanggal 8-13 November 2021. Bertajuk "The Biggest Sale of The Year", promonya berupa perangkat dan aksesoris diskon hingga 99 persen atau diskon hingga 2 juta rupiah khusus untuk berbelanja di toko resmi OASE di Shopee.


Baca juga: OASE kerja sama dengan Olike kembangkan "edutoys"

Baca juga: Olike hadirkan perlengkapan dapur canggih dengan gaya minimalis

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021