Jakarta (ANTARA) - Toyota Astra Motor (TAM) mengungkapkan bahwa pihaknya telah mempertimbangkan sejumlah hal sebelum memutuskan menggunakan sistem penggerak roda depan pada All New Avanza dan Veloz.

"Untuk Avanza dan Veloz yang terbaru ini kita mempertimbangkan tidak hanya masalah FWD (penggerak roda depan) atau RWD (penggerak roda belakang), tetapi banyak sekali pertimbangan," ujar Marketing Director PT TAM, Anton Jimmi Suwandy dalam acara virtual, Rabu.

"Mulai dari masalah infrastruktur yang memang sekarang sudah lebih membaik, kemudian kondisi jalan di Indonesia, dan kemudian ini platform baru, tujuannya pasti lebih ringan, bobotnya lebih ekonomis, lebih irit, dan juga harus bisa memenuhi aturan terbaru di CO2 tax juga," sambung dia.

Baca juga: Toyota harap Avanza - Veloz baru bisa sesukses pendahulunya

Anton juga mengatakan bahwa kedua model tersebut memiliki pembaruan pada performa mesin dan transmisi yang mendukung transformasi platform tersebut.

Berdasarkan hasil uji berkendara, kata dia, sistem penggerak roda depan pada All New Avanza dan Veloz terbukti mampu menghadirkan perubahan yang sangat positif, baik dari segi performa mesin, transmisi, kenyamanan, hingga penggunaan di jalan menanjak.

"Kami sangat percaya diri dengan performa keseluruhan dari produk ini, dari sisi akselerasi, kenyamanan, dan lain sebagainya," kata dia.

Dia pun meminta masyarakat untuk tidak berasumsi apa pun terkait perubahan tersebut. Dia menyarankan agar masyarakat merasakan terlebih dahulu pengalaman berkendara menggunakan All New Avanza dan Veloz.

Baca juga: Baru 1,5 bulan, pesanan New Toyota Avanza dekati 15.000 unit

Anton mengatakan bahwa seluruh cabang diler Toyota saat ini telah menyediakan unit test drive untuk All New Avanza dan Veloz, sehingga masyarakat bisa melihat langsung sekaligus merasakan pengalaman berkendara.

"Jadi customer bisa merasakan langsung, lebih yakin lagi. Dan sebenarnya bukan satu hal yang baru karena di segmen ini sendiri pun rata-rata penggerak roda depan sudah cukup banyak. Jadi saya rasa itu sebagai strategi kami dengan melakukan test drive dan juga edukasi kepada konsumen," ucap Anton.

Sebelumnya, Toyota resmi meluncurkan All New Avanza dan Veloz. Keduanya hadir dengan sejumlah perubahan dan peningkatan fitur, termasuk pada sistem penggerak. Avanza dan Veloz terbaru tak lagi berpenggerak roda belakang, berganti menggunakan penggerak roda depan.

Toyota menyebut perubahan tersebut sebagai transformasi platform Full Engine – Front Wheel Drive (FF), yang dikombinasikan dengan suspensi baru.

Transformasi tersebut diklaim mampu memberikan stabilitas pengendalian serta kenyamanan berkendara yang lebih prima.

Baca juga: All New Avanza resmi meluncur dengan harga termurah Rp206,2 juta

Baca juga: Toyota All New Veloz resmi mengaspal, simak harganya

Baca juga: Pajak karbon bikin harga mobil hybrid Toyota turun hingga Rp60 juta
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2021