institusi nonpemerintah diharapkan ikut meramaikan, misalnya berupa keringanan pembiayaan, seperti diskonSolo (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Solo meminta fasilitas kesehatan (faskes) memberikan keringanan biaya kepada pasien saat peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-57 yang jatuh pada 12 November 2021.
"Dengan kegiatan yang dilakukan baik oleh Dinkes, rumah sakit, puskesmas, untuk institusi nonpemerintah diharapkan ikut meramaikan, misalnya berupa keringanan pembiayaan, seperti diskon," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta Siti Wahyuningsih di Solo, Jawa Tengah, Kamis.
Selain itu, ia juga mengimbau laboratorium dan dokter praktik juga memberikan potongan tarif kepada masyarakat yang menggunakan jasa mereka.
Baca juga: Solo terus kebut vaksinasi meski capaian sudah lebih dari 100 persen
"Namun ini belum ada laporan siapa yang sudah melakukan pemotongan," katanya.
Sebagai rangkaian kegiatan HKN tersebut pihaknya sudah melakukan sejumlah acara termasuk seminar kesehatan maupun kampanye yang dilakukan oleh DKK dan setiap puskesmas di Kota Solo.
"Dinas Kesehatan sebagai penanggung jawab kesehatan Kota Surakarta dengan seluruh mitra kerja, kami berupaya berkontribusi terhadap sistem kesehatan yang ada," katanya.
Baca juga: Vaksinasi di Surakarta berjalan lancar
Untuk seminar kesehatan salah satunya penekanan ke program prioritas nasional yakni stunting.
"Ini masih jadi PR kita semua agar SDM (sumber daya manusia) lebih baik, ini ditentukan mulai dari awal kehamilan hingga 1.000 hari pertama kehidupan," katanya.
Sementara itu, pada puncak peringatan HKN yang kali ini mengambil tema Sehat Negeri Tumbuh Indonesiaku tersebut, dikatakannya, akan dilakukan upacara secara virtual dari Kementerian Kesehatan.
"Tetap memperhatikan prokes sehingga kegiatan pengumpulan massa yang besar kami tiadakan. Upacara secara virtual dari Kemenkes," katanya.
Baca juga: Solo mulai lakukan vaksinasi dari rumah ke rumah
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021
