Petenis Papua Agus Fitriadi berfoto usai menerima medali emas tenis kursi roda tunggal putra elite Peparnas XVI Papua di Sian Soor, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). ANTARA FOTO/Indrayadi TH/rwa (Antara Foto/Indrayadi TH)

Papua juara

Papua sebagai tuan rumah Peparnas XVI benar-benar memanfaatkan kesempatan yang ada untuk meraih hasil terbaik alias menjadi juara umum dalam pengumpulan medali kejuaraan empat tahunan yang pelaksanaannya molor satu tahun itu.

Berdasarkan data yang dikeluarkan PB Peparnas, kontingen Papua bertengger di puncak klasemen akhir dengan raihan 127 emas, 87 perak, dan 93 perunggu. Bahkan tuan rumah mampu menjadi juara umum untuk beberapa cabang olahraga.

Seperti cabang olahraga panahan. Tuan rumah sukses mengemas 11 medali emas, 4 perak, dan 3 perunggu. Berikutnya menembak dengan raihan yakni 9 medali emas, 6 perak, dan 1 perunggu. Pada cabang olahraga sepak bola CP, Papua meraih emas setelah menang WO atas Kalimantan Selatan.

Selain itu kontingen Papua juga berhasil menjadi juara umum pada cabang olahraga judo tunanetra dengan mengumpulkan 11 medali emas, 3 medali perak dan 7 medali perunggu.

Baca juga: Tuan rumah sukses menjadi juara umum judo tunenetra Peparnas XVI Papua

Atas hasil tersebut, Gubernur Lukas Enembe mengaku bangga dengan atlet-atlet Papua yang berhasil menunjukkan slogan 'torang bisa! barang apa jadi!' bukanlah hanya sekedar slogan.

Dirinya menjelaskan slogan yang digaungkan oleh para atlet Papua ini direalisasikan dengan keberhasilan tim tuan rumah meraih juara umum Peparnas XVI.

"Saya juga bangga dengan para atlet Papua, slogan kita 'Torang Bisa! Barang Apa Jadi!' bukanlah cuma slogan. Namun kalian tunjukkan dengan bukti sebagai juara umum," tegas Lukas Enembe.

Baca juga: Gubernur Enembe bangga Papua juara umum Peparnas XVI 2021

Lebih lanjut Enembe mengatakan, provinsi-provinsi yang belum berhasil menjadi juara umum bukan berarti mendapatkan kekalahan, namun di waktu yang akan datang bisa mendapatkan hasil yang diharapkan.

"Bagi provinsi-provinsi yang belum berhasil menjadi juara umum, bukan berarti kita mendapatkan kekalahan akan tetapi di waktu-waktu yang akan datang bisa mendapatkan hasil yang diharapkan," katanya menambahkan.

Sementara juara bertahan Jawa Barat harus puas di posisi dua klasemen dengan raihan medali 110 emas, 92 perak, 75 perak. Padahal, sebelumnya provinsi yang dipimpin Ridwan Kamil ini ingin mengawinkan gelar dengan juara umum PON Papua 2021.

Untuk posisi ketiga di tempati Jawa tengah dengan raihan 89 emas, 60 perak, 76 perunggu. Disusul Kalimantan Selatan dengan 41 emas, 43 perak, dan 47 perunggu dan Sumatera Utara dengan 27 emas, 32 perak, dan 15 perunggu.

Baca juga: Tuan rumah juara umum Peparnas Papua

Selanjutnya : catatan rekor

Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021