Jakarta (ANTARA) - Remy Gardner merebut titel juara dunia Moto2 di saat rekan satu timnya, sekaligus rival utamanya, Raul Fernandez memenangi seri penutup musim di Valencia pada Minggu.

Gardner memulai balapan dengan keunggulan 23 poin atas Fernandez, yang berarti sang pebalap rookie asal Spanyol itu harus memenangi balapan dan Gardner finis P14 atau lebih rendah untuk mencuri gelar juara dunia.

Tekanan semakin tinggi setelah start namun bendera merah dikibarkan menyusul kecelakaan antara Marco Bezzecchi, Xavi Vierge dan Lorenzo Baldassarri di Tikungan 2.

Baca juga: Pertamina Mandalika minta pebalapnya maksimal di balapan pamungkas

Balapan harus restart dan diperpendek menjadi 16 lap menggunakan posisi grid awal.

Di saat Fernandez bertarung memperebutkan posisi terdepan, Gardner mendapati posisinya melorot hingga ke P12.

Namun, sang pebalap Australia mampu merangsek ke sepuluh besar hingga finis sehingga mengamankan posisinya di puncak klasemen dengan keunggulan hanya empat poin, mengikuti langkah sang ayah, Wayne menjadi juara dunia.

Fabio Di Giannantonio dan Augusto Fernandez melengkapi podium balapan penutup musim tersebut, demikian laman resmi MotoGP.

Thomas Luthi menyumbang poin untuk tim Pertamina Mandalika SAG dengan finis P12 menutup kariernya sebagai pebalap karena pebalap veteran Swiss itu memutuskan untuk pensiun.

Garnder dan Fernandez akan memulai babak baru pada tahun depan ketika naik ke kelas MotoGP membela tim KTM Tech 3.

Baca juga: Kerja sama Pertamina Mandalika dengan Tom Luthi berakhir di Valencia
Baca juga: Bos Pertamina Mandalika puji perjuangan pebalapnya di Misano

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021