Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Mustafa Abubakar menegaskan bahwa persediaan bahan bakar minyak (BBM) untuk wilayah yang selama ini dipasok dari tangki minyak di Cilacap yang terbakar, dalam posisi aman.

"Stok aman, baik yang ke Yogyakarta maupun Jawa Tengah dan Jawa Barat," kata Mustafa di Kantor Menko Perekonomian Jakarta, Rabu.

Ia menyebutkan, pasokan untuk wilayah itu sudah diantisipasi menyusul terbakarnya tangki minyak di Cilacap Jawa Tengah.

Mengenai upaya pemadaman, Mustafa mengatakan, saat ini sudah terkendali dan tidak ada kobaran besar.

"Api sudah lebih kecil, tadi malam sampai jam sembilan, saya melakukan pemantauan, dan pagi ini kondisi sudah lebih baik dari kemarin," katanya.

Menurut dia, Selasa kemarin memang terjadi kobaran api karena angin kencang api setelah sempat padam.

"Ini karena kena aliran panas jadi timbul api lagi setelah foam di permukaan terbelah sehingga api menyambar permukaan minyak," katanya.

Ia menyebutkan, sekarang dengan teknologi baru, kebakaran minyak dapat diatasi.

Menurut Mustafa, penanganan kebakaran tangki Pertamina juga mendapat bantuan dari Chevron dan perusahaan minyak lainnya.

Mengenai penyebab pasti kebakaran, Mustafa mengatakan hingga saat ini masih dalam proses di kepolisian dan belum bisa disimpulkan.

Sementarta mengenai besar kerugian, Mustafa juga mengatakan, pemerintah sudah mulai melihat itu namun belum dapat mengambil kesimpulan.

(A039/A023/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011