Keputusan ini diambil Dewan Eksekutif APC setelah melalui proses penawaran sejumlah NPC yang menyatakan minat mereka untuk menjadi tuan rumah pesta olahraga bagi atlet muda disabilitas tersebut.
Dalam proses pengajuannya sebagai tuan rumah, NPC Uzbekistan mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Olahraga, dan Asian Youth Para Games dijadwalkan bergulir pada akhir September hingga awal Oktober 2025.
Dengan terpilihnya Tashkent sebagai tuan rumah Asian Youth Para Games, untuk kali pertama bakal bergulir di kota yang sama dengan Asian Youth Games yang juga bergulir pada 2025.
"Kami senang kota tuan rumah Asian Youth Para Games edisi kelima telah diputuskan sebelum edisi berikutnya berlangsung," kata Presiden APC Majid Rashed dilansir situs Asianparalympic.org, Kamis.
Baca juga: APC yakin Asian Para Games 2022 bakal membuat Asia lebih inklusif
Sementara itu, Presiden NPC Uzbekistan Mukhtorkhon Tashkhodjaev mengatakan ini adalah momen yang membanggakan untuk olahraga disabilitas di Uzbekistan.
"Kami adalah negara yang ambisius dan terus meningkatkan jumlah delegasi kami dan jumlah medali yang dimenangkan di Asian Para Games dan Paralympic Games. Penyelenggaraan Asian Youth Para Games 2025 menunjukkan komitmen kami untuk mengembangkan generasi atlet dan kami senang bahwa negara kami akan menyambut para pemuda terbaik Asia ke kawasan Asia Tengah dalam waktu empat tahun lagi," ujar Tashkhodjaev.
Asian Youth Para Games 2021 akan berlangsung di Manamah, Bahrain pada 2-6 Desember. Tak kurang dari 800 atlet muda di seluruh Asia akan berlaga pada sembilan cabang olahraga.
NPC Indonesia mengirim 35 atlet muda terbaik untuk mengikuti tujuh cabang olahraga, yakni para-atletik, para-bulu tangkis, boccia, para-powerlifting, para-renang, para-taekwondo dan para-tenis meja.
Selain tujuh cabang olahraga yang diikuti Indonesia, dua lainnya adalah goalball dan bola basket kursi roda.
Asian Youth Para Games adalah pesta olahraga untuk atlet muda disabilitas terbesar di Asia. Ajang ini kali pertama bergulir di Tokyo, Jepang pada 2009.
Empat tahun berselang atau tepatnya pada 2013, Kuala Lumpur, Malaysia menjadi tuan rumah. Pada edisi 2017, Dubai, Uni Emirat Arab menjadi penyelenggara.
Baca juga: Indonesia kirim 35 atlet ke Asian Youth Para Games 2021 di Bahrain
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
