Kami optimistis inisiatif promosi dan aktivasi dengan melibatkan komunitas seperti penggemar kopi ini sangat efektif karena saat ini ngopi telah menjadi gaya hidup dalam kehidupan sehari-hari, bahkan di masa pandemi ini
Jakarta (ANTARA) - Bank Mandiri terus mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional dari dampak pandemi COVID-19, terutama melalui penguatan konsumsi masyarakat.

Untuk itu, Bank Mandiri menggelar Livin' Jakarta Coffee Week (Jacoweek) pada 26-28 November 2021 di Mall of Indonesia, Jakarta Utara, sebagai ajang yang mempertemukan komunitas penggemar kopi dengan pelaku usaha di bidang kopi

Direktur Information Technology Bank Mandiri Timothy Utama dalam rilis di Jakarta, Jumat, mengatakan, gelaran Jacoweek itu merupakan wadah yang tepat untuk menggerakkan konsumsi masyarakat namun dengan protokol kesehatan yang ketat.

Jacoweek, lanjut Timothy, juga merupakan rangkaian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, yang turut melibatkan Kementerian BUMN dan mengawali Festival Diskon Nasional (FDN).

"Kami optimistis inisiatif promosi dan aktivasi dengan melibatkan komunitas seperti penggemar kopi ini sangat efektif karena saat ini ngopi telah menjadi gaya hidup dalam kehidupan sehari-hari, bahkan di masa pandemi ini," ujar Timothy saat pembukaan Livin' Jakarta Coffee Week bersama SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus K. Triprakoso dan Co-Founder Jakarta Coffee Week Hendri Kurniawan.

Timothy menyampaikan, Jacoweek yang berlangsung selama tiga hari itu akan menghadirkan 68 outlet brand kopi lokal dan diharapkan dapat menarik setidaknya 10.000 pengunjung.

Tidak hanya menjadi pendukung pelaksanaan acara, Bank Mandiri juga menyiapkan benefit promo cashback hingga 75 persen menggunakan QRIS Livin’ by Mandiri berlogo kuning, Mandiri debit dan Mandiri kartu kredit.

Inisiatif itu sejalan dengan semakin digemarinya cara pembayaran non tunai oleh nasabah Bank Mandiri, di mana lebih dari 95 persen transaksi nasabah dilakukan secara elektronik dan kurang dari 5 persen melalui kantor cabang.

"Nah, bagi pengunjung yang belum menjadi nasabah, di sini kami memberikan kesempatan untuk melakukan pembukaan rekening tabungan di Livin’ by Mandiri atau aplikasi kartu kredit online, khusus selama event berlangsung dengan penawaran hadiah menarik," kata Timothy.

Kegiatan tersebut juga diramaikan kompetisi manual brew dengan nama “Jago Brew” dengan jumlah peserta 81 orang dari berbagai daerah di Indonesia dan latte art berskala Nasional untuk Barista yang diadakan oleh ABCD School of Coffee.

"Kami tidak memiliki target tertentu di event ini, namun kami berharap kesempatan ini dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin oleh nasabah untuk mendapatkan eksposur langsung dari lapak berbagai merek dagang dan usaha ternama di industri kopi serta berbagai biji kopi pilihan nusantara yang dibawa langsung oleh petani kopi, dengan keunikan rasa yang tidak kalah dengan coffee chain internasional," ujar Timothy.

Bank Mandiri telah menerbitkan lebih dari 24,7 juta kartu debit dan 1,5 juta kartu kredit per akhir Oktober 2021. Dari jumlah tersebut, frekuensi transaksi finansial kartu kredit Bank Mandiri pada periode tersebut mencapai lebih dari 30 juta transaksi dengan nilai Rp24,5 triliun.

Sedangkan frekuensi transaksi finansial Livin’ by Mandiri saat ini telah mencapai 881 juta transaksi dengan nilai sebesar Rp1.500 triliun dan jumlah pengunduh Livin’ by Mandiri sebanyak 3 juta.

Baca juga: Lima pengusaha muda akan beradu di final Wirausaha Muda Mandiri 2021

Baca juga: Bank Mandiri kembangkan Rumah BUMN, bantu UMKM naik kelas

Baca juga: Kredit UMKM Bank Mandiri tumbuh 20,3 persen didorong oleh KUR

Baca juga: Bank Mandiri proyeksi kredit nasional melonjak hingga 7 persen di 2022

 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2021