Kerapu tim saus nyonya (ANTARA/Nanien Yuniar)


Kerapu tim saus nyonya

Nicholas punya satu kiat dalam memasak ikan yang dikukus, yakni menuangkan bumbu belakangan setelah membuang air yang keluar selaam proses kukus.

"Dalam menu ini, saya suka banget kecombrang karena versatile, bisa dipakai untuk mekanan seperti ini agar lebih fresh," kata Nicholas.

Bahan:
Ikan kerapu 1 ekor
Bawang putih 30 gram
Bawang merah 120 gram
Kunyit 10 gram
Serai 20 gram
Terasi udang bubuk 25 gram
Cabe merah besar 75 gram
Gula jawa batok 20 gram
Jeruk limo 1 buah
Bunga kecombrang 1/2 buah
Daun pisang

Cara memasak Kerapu Tim Saus Nyonya menggunakan Miele Steam Oven DGM 7840:

Bumbu Nyonya:
1. Masukkan bawang merah, bawang putih, kunyit, cabe merah besar pada Blender
2. Haluskan dengan menggunakan sedikit air.
3. Tumis bumbu tersebut hingga harum, lalu masukkan serai yg sudah digeprek.
4. Masak bumbu hingga matang, lalu masukkan gula jawa batok dan terasi bubuk dan aduk hingga larut.
5. Berikan tambahan garam untuk menyesuaikan rasa,
6. Kemudian, masukkan juga air perasan jeruk limo sesuai selera. Bumbu Nyonya siap digunakan.


Tim Kerapu:
1. Persiapkan ikan kerapu, belah ikan agar bumbu bisa meresap juga ke bagian dalam.
2. Berikan garam dan lada pada bagian permukaan ikan serta bagian dalam daging ikan,
3. Lumuri bumbu ke seluruh bagian ikan termasuk bagian dalam daging ikan,
4. Siapkan daun pisang yang sudah dibersihkan,
5. Bungkus ikan dengan daun pisang, taburi bagian atas ikan dengan bunga kecombrang secukupnya
6. Tutup ikan dengan rapat.
7. Masukan ikan ke dalam Miele Steam Oven DGM 7840 dengan suhu 100O C selama kurang lebih 15 menit sampai dengan 18 menit
8. Setelah matang, buang daun pisang dan pertahankan Air (juice) yang berada di atas daun pisang untuk disajikan bersama ikan Kerapu Tim Saus Nyonya.


Baca juga: Nicholas Saputra bicara soal masak hingga dapur impian

Baca juga: Mengintip inspirasi peralatan dapur "built-in" modern

Baca juga: Nicholas Saputra jadi brand ambassador ponsel OPPO

 

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021