Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) membenarkan akun YouTube mereka diretas hari ini dan sedang berupaya memulihkan akun tersebut

"Benar diretas dan berjalan masih kita lakukan pemulihan akun," pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam pesan singkat kepada ANTARA, Kami.

Akun YouTube resmi BNPB Indonesia siang ini berubah nama menjadi "Ethereum 2.0" dan sampai pukul 14.12 ini masih mengadakan siaran langsung tentang mata uang kripto Ethereum.

Jika membuka akun YouTube BNPN Indonesia, akan terlihat poster promosi siaran langsung konten berjudul "Ethereum Biggest Cypto Giveaway" dengan pembicara Vitalk Buterin.

Selain berganti nama, foto profil pada akun YouTube BNPB Indonesia juga diganti peretas.

Video yang sebelumnya diunggah akun BNPB Indonesia sejauh ini tidak terdampak. Pantauan ANTARA, video konferensi pers tentang Gunung Semeru, yang diunggah pada Selasa (7/12) masih bisa diputar.

Akun YouTube BNPB Indonesia selama ini digunakan untuk menyiarkan konferensi pers atau webinar dari institusi tersebut.



Baca juga: Akun YouTube BNPB diduga diretas

Baca juga: Pakar: Perlu rencana mitigasi terkait BSSN jadi korban peretasan

Baca juga: Pakar: Perlu kesadaran keamanan terkait penyusupan judi online di K/L

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021