Dalam pidatonya pada sesi utama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-18 ASEAN di Balai Sidang, Jakarta, Sabtu, Perdana Menteri (PM) Kamboja Hun Sen menyatakan, lokasi Timor Leste berada di Asia Tenggara sehingga sudah sepantasnya negara tersebut bergabung dalam ASEAN.
"Kamboja menyambut aplikasi Timor Leste untuk menjadi anggota ASEAN karena Timor Leste berlokasi di Asia Tenggara," ujarnya.
Dalam pidatonya itu, Hun Sen juga menyatakan kesediaan Kamboja untuk menerima proposal Kanada untuk bergabung dalam Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia (TAC).
Selain itu, Hun Sen juga menyatakan dukungan Kamboja terhadap pembentukan Institut ASEAN untuk perdamaian dan rekonsiliansi.
Kamboja, menurut Hun Sen, akan memberikan mandat kepada pejabat senior dan menteri luar negeri guna melakukan kajian yang lengkap sebelum mengambil keputusan terkait pembentukan badan tersebut.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyatakan, permohonan keanggotaan Timor Leste dalam ASEAN harus diputuskan pada tingkat kepala negara.
Ia menjelaskan bahwa keputusan tersebut bukan pada taraf menlu sehingga masalah tersebut akan dibawa ke tingkat kepala negara untuk mendapat instruksi dan pengarahan selanjutnya.
Timor Leste telah menyerahkan secara resmi surat aplikasi keanggotaan ASEAN pada Maret lalu kepada Indonesia selaku Ketua ASEAN 2011 yang mendukung permohonan tersebut.(*)
D013//N002
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011
