Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo telah mengukuhkan istri wali kota dan bupati se-Provinsi Jawa Timur sebagai Bunda Genre (Generasi Berencana) dan Duta Stunting.

"Saya percaya Bunda Genre sebagai ibu, mampu berperan secara optimal mengantar remaja menjadi calon orang tua, pasangan usia subur dan calon ibu untuk bisa melahirkan anak berkualitas guna mewujudkan Indonesia emas bebas stunting," kata Hasto dalam keterangan tertulis BKKBN yang diterima di Jakarta, Senin.

Hasto menegaskan bahwa setiap pihak yang menjadi Bunda Genre dari berbagai wilayah merupakan sosok “ibu” bagi para remaja, dalam memberikan contoh pengasuhan dan pendampingan tumbuh kembang remaja.

Baca juga: BKKBN dan Tanoto Foundation kembangkan modul pengetahuan gizi keluarga

Ia juga mengatakan selain memberikan contoh pengasuhan, Bunda Genre juga memiliki peran penting dalam mendukung upaya pendewasaan usia perkawinan.

Oleh sebab itu, dia berharap para duta stunting tersebut dapat menjadi pihak yang dapat menjadi teladan dalam upaya menurunkan angka stunting di Indonesia.

“Peran tersebut sangat penting dalam upaya percepatan penurunan stunting,” tegas dia.

Deputi Bidang Keluarga Sejahtera Pemberdayaan Keluarga (KSPK) BKKBN Nopian Andusti mengatakan program Generasi Berencana yang diusung pihaknya sejak tahun 2000-an itu memiliki tujuan untuk mempersiapkan remaja sebagai pasangan usia subur agar memiliki perencanaan dan mempersiapkan diri dalam membangun keluarga.

“Salah satu misi dari Program Genre adalah pendewasaan usia perkawinan. Ini sangat relevan dengan pencegahan stunting dari hulu karena usia saat menikah dan hamil menjadi salah satu faktor risiko yang dapat melahirkan anak stunting,”

Hal tersebut disebabkan karena semakin muda usia ibu saat hamil dan melahirkan, ibu akan semakin memiliki potensi yang besar dalam melahirkan anak stunting.

Melalui Bunda Genre, Nopian berharap target penurunan stunting sebagaimana yang telah ditargetkan oleh pemerintah menjadi 14 persen di tahun 2024, dapat tercapai.

“Bunda genre se-Jawa Timur siap menjadi duta stunting dan berkomitmen untuk bersinergi dalam penurunan stunting dan mewujudkan Indonesia zero stunting,” tegas dia.

Baca juga: BKKBN minta masyarakat pentingkan prakonsepsi dibanding "pre-wedding"
Baca juga: BKKBN sebut tim pendamping keluarga bantu cegah stunting

 

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021