-
Jakarta (ANTARA News) - Tidak perlu pergi jauh-jauh ke bioskop untuk merasakan sensasi film layar lebar.  PT. Panasonic Gobel Indonesia memperkenalkan home theater SC BTT 775 dan SC-XH10/50 yang memberikan kualitas suara 100 % mirip seperti di Bioskop.

Dharmaparayana, Audio dan Managing Panasonic Gobel Indonesia mengatakan, "Mengapa orang membeli home theater?, supaya orang itu dapat merasakan sensasi nonton bioskop di rumah mereka dan inilah (SC BTT 775 dan SC-XH10/50) pilihan mereka."

Tak main-main, Panasonic menyematkan beberapa fitur unggulan untuk membuktikan sensasi nonton di bioskop termasuk Down Firing Subwoofer, Cinema Surround Plus, Pure Direct Sound Speaker, dan Clear Sound Digital Amplifier.

Dharmaparayana mengatakan fitur Down Firing Subwoofer akan menjawab permintaan orang Indonesia akan persyaratan home theater, dia (Dharmaparayana) mengamati orang Indonesia senang akan subwoofer yang menggelegar.

Dia melanjutkan fitur itu mampu mencapai kualitas suara bass maksimal dengan memantulkan suara dari unit pengeras suara ke lantai dan memaksimalkan pantulan kembali suara tersebut.

"Kami telah mengubah subwoofer mengarahkan ke bawah (down firing) agar efek resonasinya lebih besar," katanya ketika menggelar jumpa pers di Hotel J.W. Marriot, Jakarta pada Rabu (1/5).

Dia juga mengkritisi kebiasaan orang Indonesia yang menempatkan posisi home theater secara sejajar bersama TV, hal itu akan membuat kualitas suara home theater yang keluar tidak maksimal karena penempatan home theater sebaiknya diletakan di depan dan di belakang.

Namun, masalah itu bisa dipecahkan oleh Fitur Cinema Surround Plus yang mengeluarkan suara tidak secara horizontal tapi juga vertical.

"Teknologi ini menciptakan pengeras suara virtual dan atmosfir suara realistis di sekeliling anda," katanya.

Tak hanya itu, teknologi home theter itu juga memiliki fitur Audio Return Channel (ARC) yaitu fitur yang memungkinkan sambungan HDMI untuk berperan sebagai penerima sinyal dari TV sehingga semuanya akan terasa lebih simple cukup dengan satu kabel.

"Jadi hanya dengan satu kabel, bisa berfungsi untuk semua," katanya.

Pertumbuhan pasar home theater di dunia sebesar 104 %, di Asia sebesar 108 %, di Indonesia sebesar 70 %.
(Adm/A038)

 

 

Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011