Kinerja keuangan serta penerapan tata kelola dan tingkat kesehatan bank yang semakin baik menjadi kunci untuk menuju IPO.
Medan (ANTARA) - Manajemen Bank Sumut optimistis dan memastikan bisa melakukan penawaran saham perdana (Initial Public Offering/IPO) sesuai rencana pada Juni 2022.

"Kinerja keuangan serta penerapan tata kelola dan tingkat kesehatan bank yang semakin baik menjadi kunci untuk menuju IPO," ujar Direktur Bank Sumut, Rahmat Fadillah di Medan, Sumatera Utara, Minggu.

Saat ini, katanya, proses IPO  sedang penandatanganan kontrak kerja dengan "financial advisor, lawyer dan marketing communication" perusahaan.

Baca juga: Analis: Prospek pasar saham 2022 membaik jika COVID-19 tak merebak

Penandatanganan kontrak.kerja antara Bank Sumut dan lainnya merupakan kewajiban untuk IPO.

"Insha Allah, bulan Juni 2022, Bank Sumut sudah IPO atau melantai di bursa," ujar Rahmat.

Dia meyakini penawaran saham Bank Sumut akan diminati pasar karena kinerja semakin bagus.

Baca juga: Mandiri Capital Indonesia: IPO win win solution bagi startup teknologi

Inovasi digital Bank Sumut, katanya, bahkan
berada di posisi ke delapan dari 10 rating.

Tercatat per Oktober 2021, laba PT.Bank Sumut telah mencapai Rp506 miliar dan total aset sebesar Rp41,0 triliun.

Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah mengapresiasi kesiapan Bank Sumut untuk menggelar IPO di Juni 2022.

IPO, katanya, akan memperkuat kinerja Bank Sumut sehingga juga otomatis ikut menyejahterakan masyarakat di Sumut.
.
Dengan IPO, laba Bank Sumut diharapkan terus meningkat sehingga kesehatan bank itu semakin terjaga.

 

Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022