Pohon itu diberi nama Uvariopsis dicaprio oleh peneliti di Royal Botanic Gardens of Kew, London, dikutip dari USA Today, Senin.
Pohon Leo ini baru ditemukan dan hanya tumbuh di hutan Kamerun sehingga terancam punah. Pohon cemara kecil ini punya bunga kuning yang tumbuh di batangnya dan dianggap sebagai anggota tanaman kenanga.
"Kami pikir (DiCaprio) krusial dalam membantu menghentikan penebangan hutan Ebo," kata Dr. Martin Cheek kepada BBC.
Hutan Ebo, salah satu hutan hujan terbesar di Afrika Tengah, akan ditebang sebelum DiCaprio menggunakan media sosial untuk menyuarakan diri dalam menentang inisiatif itu, di tengah para pakar internasional menulis surat kepada pemerintah mendokumentasikan pelestarian flora dan fauna. Selain flora dan fauna unik di hutan, gorila, simpanse dan gajah juga hidup di sana.
Pohon Leo adalah tanaman pertama yang dinamakan oleh peneliti Kew pada 2022.
Pemenang Osacr DiCaprio telah lama vokal soal perubahan iklim dan lingkungan. DIa baru-baru ini membintangi film Netflix "Don't Look Up" yang mengisahkan akhir dunia dari komet mematikan yang menuju planet. Yayasan DiCaprio yang dibangun sejak 1998 telah melindungi gajah di Afrika hingga menjaga beberapa habitat alami California.
Baca juga: Thailand buka lagi akses ke Maya Bay, pantai di film Leonardo DiCaprio
Baca juga: Leonardo DiCaprio, Ariana Grande akan berperan di film "Don't Look Up
Baca juga: James Cameron ungkap alasan mematikan Jack di "Titanic"
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
