Balai “Russkiy Mir” tersebut berisi perpustakaan yang terdiri atas ratusan buku dalam bahasa Rusia, termasuk buku sastra klasik, kamus-kamus serta buku pelajaran.
Jakarta (ANTARA News) - Balai "Dunia Rusia" atau dalam bahasa Rusia disebut dengan "Russkiy Mir" telah resmi dibuka di Universitas Padjadjaran, Bandung, Selasa (21/6).

Proyek ini merupakan kerjasama antara Kedutaan Besar Rusia dan Pusat Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Rusia di Jakarta.

Balai “Russkiy Mir” tersebut berisi perpustakaan yang terdiri atas ratusan buku dalam bahasa Rusia, termasuk buku sastra klasik, kamus-kamus serta buku pelajaran.

Acara pembukaan Balai ini telah dihadiri Kepala Bidang Program Regional Yayasan “Russkiy Mir” G.D.Toloraya, Kepala Pusat Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Rusia di Jakarta Yu.N.Zozulya, dan dari pihak Indonesia – Wakil Rektor Universitas Padjadjaran I.Zurika serta dekan Fakultas Filologi D.Suganda.

Dalam pidato sambutannya, G.D.Toloraya menyampaikan harapan agar Balai “Russkiy Mir” ini akan meningkatkan minat masyarakat Indonesia terhadap Rusia dan bahasanya. Dapat pula memberikan semangat kepada para mahasiswa-mahasiswi untuk mempelajari bahasa Rusia lebih dalam.

Yayasan “Russkiy Mir” adalah organisasi non-pemerintah yang bertujuan mendorong dan mendukung perkembangan bahasa Rusia di seluruh dunia.

Yayasan ini memberi banyak perhatian kepada Indonesia, di mana pada masa lalu ada tradisi sangat kuat untuk belajar dan mengajar bahasa Rusia.

Pembukaan Balai “Russkiy Mir” di Universitas Padjadjaran merupakan proyek Yayasan ini yang pertama kali berhasil di Indonesia dan menjadi peristiwa yang berbobot dalam kehidupan kebudayaan Rusia-Indonesia.

Dalam penutupan acara peresmian, para mahasiswa-mahasiswi yang belajar bahasa Rusia menampilkan lagu-lagu dalam bahasa Rusia.

Pewarta: Ella Syafputri
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011