Jakarta (ANTARA) - Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta menyiagakan personel dan peralatan, seperti perahu karet dan pelampung untuk mengevakuasi warga sebagai langkah pencegahan bencana banjir.

"Kami sudah apel siaga, semua anggota Pol PP di kelurahan, kecamatan, kami sudah dorong sarana prasarana," kata Kepala Satpol PP DKI Arifin di Balai Kota Jakarta, Rabu.

Baca juga: Pemkot Jakbar kerahkan tiga pompa air untuk surutkan air di Prepedan

Dia menjelaskan pihak Satpol PP wilayah juga menyiagakan sekitar 10 unit perahu karet yang dapat digunakan untuk proses evakuasi.

Bantuan penanganan bencana banjir, lanjut dia, juga akan didukung potensi Satpol PP DKI dengan jumlah personel mencapai sekitar 5.300 orang.

"Fungsi Satpol PP itu bukan hanya dalam tugas-tugas pelaksanaan penegakan Perda tapi ada fungsi perlindungan masyarakat kalau ada banjir," ucapnya.

Baca juga: Wagub DKI sebut terdapat 19 titik genangan setelah hujan deras

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan puncak musim hujan berintensitas tinggi berpotensi terjadi di Jakarta pada periode Januari-Februari 2022.

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya telah menyiapkan peralatan, personel hingga kebutuhan logistik untuk pengungsian apabila terjadi banjir.

"Kami sudah menyiapkan kesiapsiagaan dari apel, peralatan semuanya sampai tempat pengungsian, logistik sudah siap, tenaga juga. Namun demikian kami minta dukungan partisipasi seluruh warga harus hati-hati memang ada genangan di berbagai tempat," ujar Riza di Balai Kota Jakarta, Selasa.

Baca juga: Wali Kota Jakarta Utara minta petugas atasi rob pada tiga titik

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022