Jakarta (ANTARA) - Juara French Open Barbora Krejcikova menghancurkan impian juara dua kali Australian Open Victoria Azarenka pada Minggu untuk maju ke perempat final bertemu petenis dengan servis keras Madison Keys.

Unggulan keempat tersebut memenangi pertarungan dari baseline untuk menyingkirkan petenis veteran asal Belarus Azarenka, yang kesulitan dengan masalah leher, 6-2, 6-2 di Rod Laver Arena.

Kemenangan tersebut membawa ke pertemuan dengan petenis bukan unggulan Keys untuk memperebutkan satu tempat pada babak empat besar, setelah petenis Amerika itu dengan nyaman mengatasi unggulan delapan asal Spanyol Paula Badosa 6-3, 6-1.

Baca juga: Badosa berjaya di lapangan tengah Australian Open

"Benar-benar luar biasa hari ini karena ia adalah juara di sini dan ia menyukai lapangan ini, ia sangat berpengalaman di lapangan ini," kata petenis Ceko Krejcikova seperti dikutip AFP.

"Saya sangat mengagumi dia karena ia seorang pemain yang sangat bagus dan saya sangat senang bahwa saya menang hari ini. Adalah mimpi bermain di lapangan seperti ini dan melawan juara seperti dia."

Krejcikova datang dari tahun 2021 yang besar, dengan meraih gelar di Roland Garros dan meningkatkan rankingnya.

Tetapi ia tidak berhasil melewati putaran kedua di Australia dalam dua upaya sebelumnya.

Baca juga: Sempat kalah satu set, Krejcikova masuk 16 besar Australian Open

Ia dengan cepat mengambil kendali dalam cuaca panas terik, mengembalikan bola dengan baik untuk mempertahankan bola tetap dalam permainan kemudian mendikte dari belakang lapangan.

Petenis berusia 26 tahun itu memperoleh break pembuka dengan lob cantik dan tetap fokus untuk mempertahankan servis, kemudian melakukan break lagi untuk memimpin 5-2.

Azarenka -- juara di Melbourn pada 2012 dan 2013 -- kesulitan dengan apa yang tampaknya menjadi masalah leher dan meminta medical timeout saat istirahat dan tertinggal 0-1 pada set kedua.

Baca juga: Cedera leher paksa Keys mundur di babak ketiga

Ia terdengar mengatakan "rasanya sesak" namun melanjutkan pertandingan, hanya memanggil fisioterapis lagi saat keduduan 1-2.

Melawan segala rintangan, dia kemudian mematahkan servis, tetapi cedera itu jelas menghambat servisnya dan dia melakukan kesalahan ganda sehingga membuat Krejcikova mendapat break lagi dan tidak ada jalan untuk kembali.

Kemenangan itu menjaga peluang tipis Krejcikova untuk naik ke peringkat satu dunia pada akhir turnamen tetap hidup, tetapi dia harus memenangi gelar dan berharap hasil lain menguntungkannya.

 

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022