"WBA memberikan tenggat 90 hari, hingga 24 April mendatang, untuk pertandingan wajib antara juara dunia kelas bantam super Murodjon Akhmadaliev melawan penantang wajib Ronny Rios," kata WBA seperti dilansir laman resminya, Rabu.
Perintah WBA ini membuat Akhmadaliev dihadapkan dengan dilema. Sebab, sebelumnya IBF juga memerintahkan petinju asal Uzbekistan itu untuk menghadapi penantang wajib Marlon Tapales dan proses negosiasi akan dilakukan pada 28 Januari.
Baca juga: Misi besar WBC kembangkan tinju profesional pada tahun 2022
Saat ini, Akhmadaliev memegang dua titel dunia WBA Super dan IBF kelas bantam super. Dia mendapatkan gelar tersebut setelah mengalahkan Daniel Roman di Meridian at Island Gardens, Miami, 30 Januari 2020.
Adapun pertandingan antara Akhmadaliev dan Rios sebenarnya dijadwalkan pada 19 November 2021. Namun, Rios dinyatakan positif COVID-19 hingga akhirnya Akhmadaliev harus menghadapi lawan pengganti, Jose Velasquez di SNHU Arena, Manchester, New Hampshire, Amerika Serikat.
Secara keseluruhan, Akhmadaliev mengantongi rekor tak terkalahkan dalam 10 laga profesional dengan tujuh di antaranya berakhir dengan hasil knockout (KO).
Sementara, Rios adalah petinju asal Amerika Serikat yang sarat pengalaman. Sepanjang karier profesional, petinju 32 tahun ini telah melakoni 36 pertandingan DAN 33 di antaranya berakhir kemenangan.
Pada laga terakhir, Ronny Rios mengalahkan Oscar Negrete di Fantasy Springs Casino, Indio, Amerika Serikat, 13 Februari 2021.
Dengan adanya perintah dari masing-masing badan tinju, WBA dan IBF tampaknya harus duduk bersama untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
Baca juga: Golovkin bakal duel dengan Murata pada kuartal pertama 2022
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022
