SaNotize dalam siaran pers pada Sabtu, menyebutkan bahwa Enovid menggunakan teknologi yang sudah dipatenkan dan telah lolos uji klinis di Inggris sebagai alat spray hidung yang terbukti dapat membunuh virus COVID-19 di kondisi lab, dalam waktu 2 menit.
Saat diuji dalam kondisi pasien yang terpapar, viral load berkurang 95 persen dalam waktu 24 jam dan 99,99 persen dalam waktu 72 jam, berdasarkan uji klinis di Inggris.
"Sehingga saat disemprotkan menciptakan Nitric Oxide yang fresh dengan kemampuan membunuh virusnya tetap kuat,” kata Co-founder SaNotize perusahaan yang mengembangkan Enovid, Chris Miller.
Nose sanitizer merupakan alat kesehatan portable yang mudah dibawa kemana-mana guna melindungi diri dari virus. Enovid diklaim aman dipakai bersama produk nasal lainnya, serta tidak menyebabkan efek samping yang signifikan berdasarkan hasil uji klinis.
Saat ini Enovid hadir di beberapa negara yaitu Israel, Thailand dan Bahrain sebagai alat pencegah transmisi COVID-19.
Baca juga: "Nose sanitizer" untuk basmi COVID-19 mulai diproduksi
Baca juga: "Nose sanitizer" pencegah COVID-19 segera dirilis
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
