Jakarta (ANTARA) - Rafael Nadal sedang dalam upaya memecahkan rekor 21 gelar Grand Slam untuk mengungguli catatan Novak Djokovic dan Roger Federer yang kini sama-sama memiliki 20 titel.

Kesempatan tersebut terbuka lebar saat petenis Spanyol itu memastikan diri tampil di final Australian Open setelah menumbangkan petenis Italia Matteo Berrettini pada semifinal 6-3, 6-2, 3-6, 6-3, Jumat kemarin.

Itu akan menjadi final keenam bagi Nadal di Australian Open. Dari lima final sebelumnya, petenis kidal itu hanya berhasil membawa pulang satu titel saat mengalahkan Roger Federer di partai puncak edisi 2009 lalu.

Adapun pada final besok, Nadal akan menghadapi petenis Rusia peringkat dua dunia, Daniil Medvedev.

Baca juga: Nadal maju ke final Australian Open usai kalahkan Berrettini
Baca juga: Nadal fokus nikmati pertandingan, bukan cetak rekor Grand Slam


Dalam rekor pertemuannya dengan Medvedev, Nadal unggul 3-1, termasuk saat ia mengalahkan petenis berusia 25 tahun itu di final US Open 2019.

Sementara satu kemenangan Medvedev diraih dalam pertemuan terakhir mereka di semifinal ATP Finals 2020.

Nadal memang diunggulkan secara pengalaman dan catatan gelar. Dia bahkan tak pernah absen menduduki peringkat 10 besar dunia sejak 2005 hingga sekarang, termasuk menghabiskan 209 pekan sebagai petenis nomor satu dunia.

Nadal mempunyai catatan menang-kalah 297-41 dalam turnamen Grand Slam, dan 75-15 sepanjang keikutsertaannya di Australian Open.

Baca juga: Medvedev libas Tsitsipas untuk bertemu Nadal di final Australian Open
Baca juga: Medvedev didenda Rp170 juta karena omeli wasit di Australian Open


Petenis yang kini menduduki peringkat lima dunia itu belum terkalahkan pada musim ini dengan mencatatkan 10 kemenangan secara beruntun termasuk saat menghabisi petenis Italia Matteo Berrettini di semifinal Australian Open, Jumat kemarin.

Namun petenis berusia 35 tahun itu juga menghadapi tantangan berat karena harus mengawali musim 2022 setelah mengalami cedera kaki kronis, serta terinfeksi COVID-19 pada Desember tahun lalu.

Sementara itu, bagi Medvedev, final di Australian Open besok menjadi yang kedua kalinya dari total empat penampilan dia dalam turnamen Grand Slam.

Setelah kalah oleh Nadal pada final US Open 2019, lalu gagal meraih trofi juara di final Australian Open 2021, dia akhirnya berhasil merebut satu titel di final US Open 2021.

Kemenangan di Flushing Meadows itu sekaligus menggagalkan ambisi Djokovic untuk mencetak sejarah dengan menyapu bersih empat gelar Grand Slam dalam satu musim.

Baca juga: Nadal berupaya mengubah yang mustahil menjadi kenyataan
Baca juga: Barty juarai tunggal putri Australian Open 2022
Baca juga: Mladenovic dan Dodig juarai ganda campuran Australian Open


Fakta Rafael Nadal
​​​Umur: 35 tahun
Peringkat: 5
Total hadiah yang diraih: 125 juta dolar AS
Gelar: 89
Gelar Grand Slam: 20 (French Open 2005, 2006, 2007, 2008, 2010, 2011, 2012, 2013, 2014, 2017, 2018, 2019, 2020); Wimbledon (2008, 2010); US Open (2010, 2013, 2017, 2019) Australian Open (2009)
Capaian terbaik di Australian Open: juara (2009)
Pelatih: Carlos Moya, Francisco Roig, Marc Lopez

Fakta Daniil Medvedev
Umur: 25
Peringkat: 2
Total hadiah yang diraih: 22 juta dolar AS
Gelar: 13
Gelar Grand Slam: 1 (US Open 2021)
Capaian terbaik di Australian Open: final (2021, 2022)
Pelatih: Gilles Cervara

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022