Kabel listrik itu ada 'expired'nya 15 tahun
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat mengimbau warganya untuk mengganti kabel instalasi listrik dan tidak membakar sampah sembarang guna mencegah kebakaran.

Imbauan itu mulai digencarkan pasca terjadi beberapa peristiwa kebakaran di wilayah Jakarta Barat dalam kurun waktu sepekan terakhir.

"Banyak warga yang tidak mengganti kabel instalasi listrik yang sudah puluhan tahun. Kabel itu kalau enggak salah ada 'expired'nya 15 tahun," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Barat, Sjukri Bahanan, saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

Menurut Sjukri, kabel yang kadaluarsa itu berisiko terbakar jika dipaksakan menerima arus listrik. Banyak juga warga yang menggunakan daya listrik tidak sesuai dengan kapasitasnya.

"Mungkin daya nya cuma 450 Watt tapi dia memaksakan 1.300 Watt. Kalau begitu harusnya beda juga kabelnya," jelas dia.

Tidak hanya karena permasalahan listrik, kelalaian warga saat membakar sampah juga bisa menjadi penyebab terjadinya kebakaran.

Dalam beberapa kasus, beberapa peristiwa kebakaran ada yang disebabkan oleh warga yang meninggalkan sampah dalam kondisi terbakar.  Api bisa merambat ketika tertiup angin.

"Harusnya kalau membakar sampah di tunggu, jangan ditinggal. Kadang setelah sampah terbakar ditinggal begitu saja, sementara angin cukup kencang," jelas Sjukri.

Sjukri berharap, kesadaran masyarakat akan perawatan instalasi listrik dan kegiatan bakar sampah bisa lebih ditingkatkan lagi demi mencegah terjadinya kebakaran.

Sebelumnya, tiga peristiwa kebakaran terjadi di wilayah Jakarta Barat dalam kurun waktu satu minggu. Peristiwa pertama membakar 26 rumah di kawasan di Kelurahan Tanah Sereal, RT 10/10 pada Selasa (25/1). 

Enam hari kemudian, kebakaran menghanguskan 19 rumah warga di Kecamatan Tambora tepatnya di kawasan Jalan Kalianyar III RT07, 08, 09 RW01 Kelurahan Kalianyar.

Akibatnya, 40 kepala keluarga (KK) terdiri dari 100 jiwa harus kehilangan rumah dan rela hidup di tenda pengungsian untuk sementara waktu.

Kebakaran berikutnya terjadi di Kelurahan Duri Kepa Kecamatan Kebon Jeruk, membakar 100 rumah Selasa (1/2) kemarin.

Baca juga: Kebakaran timpa 100 rumah di Duri Kepa Jakarta Barat
Baca juga: 26 rumah semi permanen di Tambora terbakar
Baca juga: Empat rumah dan satu musholla di Jakarta Barat ludes terbakar

Pewarta: Walda Marison
Editor: Riza Harahap
Copyright © ANTARA 2022