Jakarta (ANTARA) - Pelatih tinju kenamaan dunia Freddie Roach mendapatkan sabuk WBC khusus pelatih setelah mengantarkan petinju asal Filipina Mark Magsayo menjadi juara dunia kelas bulu (51,7kg).

Magsayo memberikan sabuk tersebut kepada Roach setelah mengalahkan Gary Russell Jr dalam duel perebutan titel WBC divisi bulu di Borgata Hotel Casino, Atlantic City, 22 Januari lalu.

Dilansir laman resmi WBC, Kamis, Roach dianggap berjasa karena telah menjadikan Magsayo sebagai petinju terbaik kelas bulu yang tak terkalahkan dalam 24 pertandingan.

Magsayo pun mengunggah foto dalam akun Instagram saat memberikan sabuk tersebut kepada Roach di Wild Card Gym di Los Angeles, Rabu (9/2) waktu setempat . "Saya sangat senang mempersembahkan sabuk ini kepada pelatih Hall of Famer dan pelatih legendaris Freddie Roach," kata Magsayo.

Roach adalah pelatih yang namanya masuk dalam USA Boxing Hall of Fame. Sepanjang karier, dia telah sukses membawa sejumlah petinju meraih kejayaan. Sebut saja petinju legendaris asal Filipina, Manny Pacquiao.

Pelatih 61 tahun itu juga adalah pelatih tinju juara dua divisi UFC Georges St-Pierre dalam beberapa kali mempertahankan gelar kelas welter. "Saya beruntung memiliki pelatih Freddie di belakang saya sepanjang waktu,” kata Magsayo.

WBC memberikan sabuk pelatih sejak tahun 2018 sebagai penghargaan kepada pelatih yang telah berdedikasi membawa petinju menjadi juara dunia.

Baca juga: Keith Thurman bangkit, bidik pemegang gelar juara pada laga berikutnya
Baca juga: Mantan juara kelas berat tinju daftar jadi tentara cadangan Ukraina

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022