Jayapura (ANTARA) - Dua orang korban penembakan kelompok bersenjata di Papua, Senin (21/2), diterbangkan ke Timika menggunakan helikopter  EC-725 Caracal TNI AU.

"Kedua korban yang dipindahkan itu adalah Prajurit Kepala Fermansyah (bukan Hermansyah) dan Glenn Sumampauw, yang menjadi korban penembakan Sabtu (20/2), kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Infantri Aqsha Erlangga, di Jayapura, Senin.

Baca juga: Kemarin, kelompok bersenjata berulah hingga pelapor korupsi dana desa

Ia bilang, keduanya diterbangkan dari Bandara Aminggaru Ilaga, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Papua, sekitar pukul 07.40 WIT. "Kondisi keduanya dalam keadaan stabil, dan setiba di Timika langsung dibawa ke RSUD untuk ditangani paramedis di rumah sakit itu," kata dia.

Baca juga: Anggota Kopasgat TNI AU ditembak kelompok bersenjata di Papua

Kelompok bersenjata di Papua, Minggu (21/2) dilaporkan melakukan aksi penembakan di sejumlah wilayah di Kabupaten Puncak, serta membakar rumah warga.

Sebelumnya, pada 27 Januari lalu, tiga prajurit TNI AD gugur dalam kontak tembak dengan kelompok bersenjata ini di Distrik Gome, yang juga berada dalam wilayah Kabupaten Puncak.

Baca juga: Tiga prajurit korban penembakan Maybrat dirawat di KRI dr Soeharso-990



 

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022