Jakarta (ANTARA) - Pameran MANIFESTO yang diinisiasi dan digelar Galeri Nasional Indonesia akan hadir kembali pada 2022.

Sejak pertama kali diselenggarakan pada 2008, pameran yang bertujuan memetakan perkembangan seni rupa itu merupakan yang ke-8 dalam rentang empat belas tahun.

“Pameran MANIFESTO merupakan salah satu program unggulan Galeri Nasional Indonesia yang selalu merespons dan beradaptasi dengan kondisi Indonesia terkini, tak terkecuali pameran kedelapan kali ini," kata Kepala Galeri Nasional Indonesia Pustanto dalam keterangan resmi, Rabu.

Pameran MANIFESTO diselenggarakan pertama kali pada tahun 2008 untuk merayakan 100 tahun Hari Kebangkitan Nasional.

Gelaran itu berlanjut ke MANIFESTO kedua “Percakapan Masa” (2010), MANIFESTO #3 “Orde dan Konflik” (2012), MANIFESTO No.4 “Keseharian” (2014), MANIFESTO V “Arus” (2016), MANIFESTO 6.0 “Multipolar: Seni Rupa Setelah 20 Tahun Reformasi” (2018), dan MANIFESTO VII “Pandemi” (2020) yang diselenggarakan dalam format daring.

MANIFESTO VIII akan digelar dengan mengundang secara terbuka berbagai gagasan estetik dan artistik para seniman atau perupa Indonesia sebagai “manifes-diri”—perorangan maupun kelompok—dalam bersikap memahami pertumbuhan Indonesia di tengah arus perubahan.

“Jika tahun 2008 MANIFESTO melakukan refleksi atas perjalanan seabad Kebangkitan Nasional Indonesia, maka tahun 2022 adalah persoalan tentang visi dan proyeksi kemajuan Indonesia di masa nanti,” ujar salah satu kurator pameran, Rizki A. Zaelani.

Menurut Rizki, perubahan Indonesia kini adalah bagian dari arus perubahan global. Perubahan kehidupan yang berlangsung revolusioner, yang kini diakibatkan oleh kemajuan teknologi informasi dan bio-teknologi, turut menentukan masa kini dan nanti manusia, sekaligus membentuk pengalaman serta cara hidup sehari-hari secara aktual maupun virtual.

Bertolak dari konsep tersebut, para seniman atau perupa warga negara Indonesia, baik di dalam maupun di luar negeri, diundang untuk berpartisipasi menyampaikan pengalaman dan proyek penciptaan seni yang telah dikerjakan, sebagai usulan “manifesto seni rupa Indonesia” tahun 2022.

Hari ini, Galeri Nasional mengadakan acara bertajuk Bersiap! MANIFESTO VIII – Pameran Seni Rupa Kotemporer Indonesia pukul 14.00 WIB via Zoom & live Facebook Galeri Nasional Indonesia.

Menghadirkan narasumber tiga dari empat kurator pameran sekaligus Kurator Galeri Nasional Indonesia yaitu Citra Smara Dewi, Rizki A. Zaelani, dan Suwarno Wisetrotomo, serta moderator Zamrud Setya Negara (Pamong Budaya Ahli Muda Galeri Nasional Indonesia), acara ini akan mengulik lebih dalam tentang Pameran MANIFESTO VIII. Calon peserta pameran juga dapat berdiskusi secara langsung dengan para kurator pameran dalam acara ini.

Baca juga: Galeri Nasional hadirkan "Para Sekutu yang Tidak Bisa Berkata Tidak"

Baca juga: Galeri Nasional produksi dokumenter tokoh seni rupa Heri Dono

Baca juga: Menemukan karya anak bangsa di luar "rumah sendiri" lewat pameran

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022