Jakarta (ANTARA) - Suami dari sinematografer Halyna Hutchins mengatakan dia "sangat murka" karena aktor Alec Baldwin menyangkal bertanggung jawab atas kematian istrinya setelah Baldwin menembaknya saat syuting film "Rust".

Dalam wawancara pertamanya sejak mengajukan gugatan kematian terhadap Baldwin dan puluhan orang lainnya pekan lalu, Matt Hutchins ditanya apakah dia telah menonton wawancara Baldwin bulan Desember dengan ABC News di mana aktor tersebut mengatakan dia tidak bertanggung jawab atas kematian Halyna.

"Saya sangat murka melihat dia berbicara tentang kematiannya secara terang-terangan, begitu rinci dan kemudian tidak bertanggung jawab sedikit pun setelah baru saja mendeskripsikan kematiannya," kata Hutchins dalam klip yang ditayangkan pada hari Rabu dari wawancara program Today dikutip Kamis.

Aaron Dyer, pengacara Baldwin, belum berkomentar.

Halyna Hutchins terbunuh pada Oktober 2021 ketika pistol yang dipegang Baldwin di sela pembuatan film di New Mexico memuntahkan peluru yang mengenai dirinya dan sutradara film Joel Souza.

Hutchins pekan lalu mengajukan gugatan terhadap Baldwin dan puluhan orang lain, mengklaim mereka mengabaikan praktik standard industri yang dibuat untuk menjaga keamanan selama syuting.

Pada Desember lalu, Baldwin yang diwawancara mengatakan peluru seharusnya tak boleh ada di lokasi syuting.

"Saya merasa seseorang bertanggungjawab atas apa yang terjadi, dan saya tak bisa sebut siapa, tapi saya tahu itu bukan saya," kata Baldwin.

Hutchins ditanya apakah sebagian besar kesalahan yang membunuh istrinya ada pada Baldwin.

"Gagasan bahwa seseorang memegang senjata yang meletus itu tidak bertanggung jawab, tidak masuk akal buat saya," kata Hutchins.



Baca juga: Alec Baldwin digugat keluarga Halyna Hutchins atas kasus penembakan

Baca juga: Alec Baldwin akan serahkan ponsel untuk diselidiki terkait penembakan

Baca juga: Alec Baldwin mengaku kooperatif dalam penyelidikan

Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022