Jakarta (ANTARA) - Potensi bisnis platform atau aplikasi pelatihan dan pendidikan berbasis digital di Indonesia dinilai masih cukup besar, seiring kebutuhan dunia kerja dan pertumbuhan digitalisasi yang sangat pesat.

“Bisnis platform pendidikan berbasis digital kian terbuka di tengah pandemi COVID-19, termasuk untuk segmen pendidikan tinggi dan pencari kerja dalam meningkatkan skill SDM,” kata CEO Greatedu Global Mahardika (Great Edu) Ade Irma Setya Negara, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Menurutnya, implementasi kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 mendorong masyarakat menggunakan teknologi berbasis digital. Kebijakan tersebut mencakup Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau bekerja dari rumah (Work From Home/WFH).

“Di tengah pandemi kami memutuskan terus jalan ke depan. Peluang ke depan sangat bagus, kompetitor juga banyak, termasuk mereka yang sudah besar,” tutur Irma.

Baca juga: Startup lokal mulai kembangkan aplikasi belajar daring

Great Edu merupakan platform pendidikan berbasis digital yang berfokus menjadi tempat bertumbuh dalam dunia kerja, bisnis, maupun pendidikan.

Konsep yang diusung adalah Quality at Scale, karena itu semua kelas lokakarya daring dan konten video belajar didukung oleh para instruktur terbaik dan profesional.

“Platform ini akan menjadi tempat bertumbuh dalam dunia kerja, bisnis, maupun pendidikan. Target kami adalah vokasi anak-anak sekolah menengah kejuruan, freshgraduate yang sedang mencari kerja, serta mereka yang ingin meningkatkan skill atau shifting career,” jelas Irma.

Great Edu juga menyediakan jasa personalized service bagi perusahaan dan lembaga yang ingin melaksanakan pelatihan dan internal training. "Beberapa lembaga yang pernah menjadi klien kami, antara lain Kementerian Ketenagakerjaan, Kemenko Perekonomian, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Migas Hulu Jabar, dan BPH Migas," ujarnya.

Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah angkatan kerja pada Agustus 2021 sebanyak 140,15 juta orang, naik 1,93 juta orang dibanding Agustus 2020.

Sementara itu  tingkat pengangguran terbuka Agustus 2021 sebesar 6,49 persen, turun 0,58 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2020.

Baca juga: Kemendikbudristek luncurkan aplikasi transformasi dan AI Centre

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022