Jakarta (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengungkapkan belum ada pengalihan arus lalu lintas terkait aksi demo "2502" oleh Persaudaraan Alumni (PA) 212 di depan Kedutaan Besar (Kedubes) India.

"Pengalihan arus situasional, melihat perkembangan jumlah massa dan situasi," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Jumat.

Meski demikian, personel Direktorat Lalu Lintas(Ditlantas) Polda Metro Jaya telah mempersiapkan dan menerapkan rekayasa arus lalu lintas apabila memang diperlukan.

Salah satu faktor pertimbangan penerapan rekayasa arus lalu lintas adalah jumlah massa pengunjuk rasa. Apabila massa membludak, maka dilakukan rekayasa arus lalu lintas.

Sambodo mengatakan unjuk rasa tersebut digelar setelah ibadah Shalat Jumat.

Persaudaraan Alumni (PA) 212 menggelar aksi "2502" di Kedutaan Besar (Kedubes) India sebagai bentuk solidaritas umat Islam di Indonesia terkait isu diskriminasi umat Islam di India.
Baca juga: Polda Metro gelar Operasi Keselamatan Jaya sasar tujuh pelanggaran
Baca juga: 50 Polantas jaga arus lalu lintas saat ada unjuk rasa di Kemenaker

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022