Supaya masyarakat Jatim bisa merasakan pembangunan yang selama ini dilakukan, serta merencanakan pembangunan lebih baik ke depannya
Surabaya (ANTARA) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) memerintahkan anggota Fraksi Gerindra DPRD Jawa Timur membantu Gubernur Khofifah Indar Parawansa menangani masalah-masalah demi pembangunan di wilayah itu.

"Saya minta dengan hormat, anggota DPRD Jatim dari Fraksi Gerindra membantu beliau (Khofifah)," ujar Sekretaris Jenderal DPP Gerindra Ahmad Muzani usai bertemu Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Jumat malam.

Baca juga: Gerindra belum bersedia komentari usulan penundaan Pemilu 2024

Perintah tersebut sekaligus meminta para politikus Gerindra untuk bersama-sama Khofifah mengawal pembangunan Provinsi Jawa Timur ke depan.

"Supaya masyarakat Jatim bisa merasakan pembangunan yang selama ini dilakukan, serta merencanakan pembangunan lebih baik ke depannya," kata Muzani.

Menurut dia, Gubernur Khofifah sangat fasih dan komplet menguasai persoalan serta memiliki banyak pandangan konkret untuk menyelesaikan masalah yang terjadi di Jatim.

Baca juga: Gerindra: Prabowo "berutang" pada masyarakat Madura

Sehingga, kata Sekjen, pihaknya yakin di bawah kepemimpinan Khofifah sebagai gubernur maka segala masalah di Jatim bisa ditangani cepat dan tepat.

Sementara itu, kedatangan Ahmad Muzani ke Gedung Negara Grahadi didampingi pengurus DPD Gerindra Jatim dan anggota DPRD Jatim dari Fraksi Gerindra.

Selain menikmati hidangan khas Jatim, Sekjen dan rombongan yang dipimpin Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad tersebut juga disuguhi buah durian lokal.

Baca juga: Muzani pastikan Prabowo maju sebagai capres di Pilpres 2024

"Terus terang kami sangat bangga memiliki sahabat dan kawan bernama Khofifah Indar Parawansa sebagai Gubernur Jatim. Berbanggalah orang Jatim punya gubernur seperti beliau," tutur Muzani.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua MPR RI itu juga berbincang terkait berbagai persoalan pembangunan di Jatim, seperti masalah minyak goreng yang langka di pasar ritel dan lainnya.

"Masalahnya sama seperti daerah lain minyak goreng ini. Lalu ada juga beberapa persoalan lain, dan kami bertukar pandangan bagaimana solusi serta cara menyelesaikannya," kata dia.

Sebelum berpamitan, Muzani memberikan kenang-kenangan berupa keris sebagai lambang pamor atau kekuatan kepada Gubernur Khofifah.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2022