... Belum ada kepastian pertarungan yang harus saya jalani berikutnya...
Semarang (ANTARA News) - Pertarungan yang dijalani pemegang gelar Super Champions kelas bulu WBA, Chris John, untuk mempertahankan gelar ke-15 kali tersebut hingga kini belum ada kepastiannya.

"Sampai kini saya belum mendapat pemberitahuan soal rencana pertarungan mendatang, bahkan jadwal latihan di Australia juga belum ada kepastian," kata John ketika dihubungi di Semarang, Senin.

Petinju yang sudah 14 kali mempertahankan gelar juara dunia tersebut mengakui beberapa waktu lalu sempat berangkat ke Australia tetapi tidak untuk latihan seperti saat-saat menjelang pertarungan.

"Saya di sana hanya tiga hingga empat hari tetapi tidak untuk berlatih. Saya juga belum diberitahu kapan mulai berlatih secara intensif di Sasana Herry's Gym di Perth, Australia, lagi," katanya.

Ketika ditanya apakah ada perkembangan positif berkaitan dengan pertarungan mendatang, petinju dengan rekor bertarung 45 kali menang (22 di antaranya menang KO) dan dua kali seri tersebut, mengatakan sampai kini belum ada kepastiannya.

"Belum ada kepastian pertarungan yang harus saya jalani berikutnya," kata petinju yang terakhir kali mempertahankan gelarnya dengan menang angka atas petinju Kalimantan Barat, Daud Yordan, di Jakarta, 17 April 2011.

Jika pertarungan ke-15 tersebut dilaksanakan tahun ini maka selama setahun ini, petinju asal Kabupaten Banjarnegara, Jateng, tersebut naik ring dua kali. Yang pertama saat menang atas Daud Yordan.

Suami mantan atlet wushu Jawa Tengah, Anna M Megawati, tersebut sudah 14 kali mempertahankan gelar sejak merebutnya dari tangan petinju Kolombia, Oscar Leon di Bali 2003, melalui pertarungan ad-interim.

Setelah itu, petinju dengan julukan The Dragon tersebut berhasil mempertahankan gelar juara dunia sebanyak 14 kali bahkan yang bersangkutan berhasil meraih gelar Super Champions kelas bulu WBA setelah berhasil mempertahankan gelarnya sebanyak 10 kali.

Pertarungan ke-10 yang dijalani Chris John hingga mendapat gelar Super Champions adalah saat menang dengan angka atas petinju tuan rumah, Hiroyuki Enoki di Tokyo, Jepang, 24 Oktober 2008.

Pertarungan melawan Enoki tersebut adalah pertarungan wajib atau mandatory fight (sebelumnya juga menang atas Jose Cheo Rojas/Venezuela, Juan Manuel Marquez/Meksiko, Derrick Gainner/Amerika Serikat, kemudian Roinet Caballero/Panama). (H015)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011