Toronto (ANTARA News) - Keira Knightley akan berbicara dalam aksen orang Inggris manakala dia memerankan karakter klasik Rusia, Anna Karenina, kata sang aktris saat berada di Festival Film Toronto.

Aktris Inggris yang berada di Toronto untuk mempromosikan filmnyam "A Dangerous Method" di mana dia juga memerankan karakter Rusia di film ini,  berkata pada Reuters, bahwa untuk peran terbesarnya dalam "Anna Karenina," sutradara Joe Wright telah menyuruhnya berbicara dalam logat orang Inggris ketimbang menggunakan aksen Rusia.

"Logatnya akan beraksen orang Inggris. Selalu amat pelik manakala Anda melakukan sesuatu yang sangat berarti dalam bahasa lain. Karena anda seperti aksen yang seharusnya itu, mestikakah anda menggunakannya? Jadi, jika anda memakai aksen Rusia, mengapa tak sekalian saja ngomong Bahasa Rusia? Ini film berbahasa Inggris lho.

Jadinya kami mengambil keputusan bahwa film ini memakai aksen orang Inggris," katanya.

Film yang diadopsi dari novel karya Leo Tolstoy yang disebut karya salah satu karya sastra terbesar sepanjang masa, akan memulai syuting pekan ini.

Kasting sudah diselesaikan dalam tiga pekan, kata Knightley.

"Kini saya sedang mempelajari buku, untuk selama dua bulan, tiga bulan, meneliti melaluinya, mencoba memilahnya, melukiskannya. Dan kemudian setumpuk buku sejarah era itu di Rusia, yang menakjubkan," kata aktris berusia 26 tahun tersebut.

Knightley membintangi film arahan David Cronenberg, "A Dangerous Method" yang tayang perdana di Toronto, Sabtu pekan lalu.  

Di film ini dia memerankan perempuan Rusia bernama Sabina Spielrein yang menjadi pasien psikoanalis Carl Jung dan Sigmund Freud.

Di film itu Knightley berbicara dalam aksen Rusia.

Kini dia akan memerankan tokoh kelas atas Rusia di akhir abad 19, "Anna Karenina," yang juga pernah diperankan pendahulunya, aktris Greta Garbo.

"Peran ini sangat menantang, amat sangat mengasyikan...semoga semuanya lancar," kata Knightley. (*)

Copyright © ANTARA 2011