Kesuksesan Gregg Popovich bersama Spurs tidak pernah dialami oleh siapapun di liga kita, jadi pantas rasanya sekarang dia mencetak rekor sebagai pelatih dengan kemenangan terbanyak
Jakarta (ANTARA) - Gregg Popovich baru saja menahbiskan diri sebagai pelatih dengan jumlah kemenangan terbanyak di gim musim reguler NBA sepanjang masa saat San Antonio Spurs mengalahkan Utah Jazz 104-102 di Texas, Jumat waktu setempat (Sabtu WIB).

Itu menjadi kemenangan ke-1.336 bagi Popovich dan capaian rekor tersebut mengundang reaksi serta perayaan dari sejumlah sosok kenamaan di NBA dari Don Nelson hingga komisioner NBA Adam Silver.

Nelson, yang merupakan pemegang rekor itu sebelumnya, menyampaikan ucapan selamat dalam tayangan video yang diputar oleh Spurs selepas bel bubaran kontra Jazz dan mengungkapkan kebanggaan kepada bekas asistennya itu atas pencapaian tersebut "dan semua hal luar biasa yang kamu capai di bola basket, di seluruh dunia."

Baca juga: Gregg Popovich tak mau klaim sendirian kredit rekor kepelatihannya

"Saya sangat bangga kamu bisa melakukannya. Sejujurnya saya tidak sabar menantikan hari ini tiba," kata Nelson dalam tayangan tersebut seperti dikutip dari situs resmi NBA, Sabtu.

Popovich memang sempat menjadi asisten Nelson di Warriors pada 1992-1994, setelah ia mengasisteni Larry Brown di Spurs sebelum seluruh staf pelatih dipecat oleh manajemen.

"Yang ironis adalah Nellie memberi saya pekerjaan ketika saya menganggur pada 1992," kata Popovich mengenang Nelson.

"Dia menerima saya. Berada di posisi ini, bersanding dalam satu tarikan nafas dengannya, menurut saya adalah sesuatu yang tidak pantas dan cukup rikuh karena dia begitu berjasa menyelamatkan keluarga saya. Jadi, cukup ironis saya duduk di sini dalam situasi ini," ujarnya menambahkan.

Popovich adalah pelatih keempat yang bercokol di daftar kemenangan terbanyak musim reguler NBA setelah Red Auerbach mendudukinya selama nyaris setengah abad, diikuti Lenny Wilkens dan Nelson.

Komisioner NBA Adam Silver merilis pernyataan resmi atas pencapaian Popovich yang disebutnya selalu memperlihatkan kepemimpinan serta komitmen atas bola basket.

Baca juga: Spurs kalahkan Lakers, Gregg Popovich cetak rekor kemenangan NBA

"Kesuksesan Gregg Popovich bersama Spurs tidak pernah dialami oleh siapapun di liga kita, jadi pantas rasanya sekarang dia mencetak rekor sebagai pelatih dengan kemenangan terbanyak," kata Silver.

"Kepemimpinannya dan komitmen teguhnya atas olahraga ini sudah dikagumi oleh beberapa generasi pemain dan pelatih. Selamat untuk Coach Pop untuk capain terbaru dalam karier legendarisnya," ujarnya menambahkan.

Popovich menduduki kursi pelatih kepala Spurs sejak 1996 dan tim itu dibawanya lima kali menjuarai NBA pada 1999, 2003, 2005, 2007 dan 2014. Dalam prosesnya ia juga menangguk penghargaan Pelatih Terbaik NBA 2003, 2012 dan 2014.

Megabintang Los Angeles Lakers, LeBron James, yang sempat menjadi korban kejeniusan Popovich saat mencapai final NBA pertamanya bersama Cleveland Cavaliers pada 2007 juga melontarkan ucapan selamat kepada pelatih berusia 73 tahun tersebut.

"Coach POP!!!!!!!!!!! SELAMAT!!!! #1 KEMENANGAN TERBANYAK SEPANJANG MASA!!" cuit James dalam akun Twitter pribadinya, @KingJames, sembari membubuhkan emotikon kekaguman dan tepuk tangan.
Nyaris semua tim peserta NBA juga menyampaikan ucapan selamat melalui kanal resmi masing-masing atas pencapaian Popovich termasuk pelatih kepala Warriors Steve Kerr yang pernah merasakan tangan dingin Popovich di Spurs.

Selain prestasinya di NBA, Popovich juga musim panas lalu menjadi pelatih kepala tim nasional Amerika Serikat yang meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang.

Baca juga: Popovich berterima kasih kepada pemain yang rela membela Amerika

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022