Xalapa. Meksiko (ANTARA News) - Para narapidana dalam tempo yang hampir bersamaan membobol tiga penjara di negara bagian Veracruz, Meksiko, pada Senin pagi dan sedikitnya 32 orang di antara mereka kabur, kata para pejabat.

Pihak berwenang mengatakan, 14 dari buronan itu kemudian ditangkap kembali, tetapi para petugas penjara melakukan tinjauan untuk memperketat mereka yang masih bebas.

Antara pukul 2:30 dan 4:00 waktu setempat, para tahanan itu melarikan diri dari penjara di Coatzacoalcos, Amatlan de los Reyes dan Cosamaloapan, Gerardo Buganza, kata pejabat tinggi keamanan negara.

Seorang juru bicara negara, Miguel Valera, mengatakan kepada AFP bahwa indikasi awal adalah bahwa para tahanan itu dipersenjatai dengan pisau dan mengalahkan para penjaga.

Tapi Buganza mengatakan, pihak berwenang sedang menyelidiki apakah karyawan penjara terlibat dalam pembobolan itu.

"Satu penyelidikan para penjaga, tata kelola penjara dan pekerja kontrak keamanan eksternal akan dilakukan," katanya.

Penjara-penjara di Meksiko penuh sesak, berisi 230.000 narapidana, yang memicu terjadinya pembobolan, perkelahian dan pembunuhan.

Pembobolan penjara di Veracruz terjadi pada saat kekerasan meningkat karena kartel narkoba Zetas bergeser operasinya ke negara tetangga dari Tamaulipas.

Tahun lalu, penjara di Tamaulipas juga mengalami serangkaian pembobolan penjara besar-besaran di mana lebih dari 350 tahanan melarikan diri, kebanyakan dari mereka menyalahkan pada Zetas, sekelompok bekas pasukan khusus Meksiko yang berubah menjadi pembunuh bayaran.

Pihak berwenang Tamaulipas mengatakan pada Desember mereka percaya Zetas yang mengorganisir pembobolan untuk mendapatkan senjata dan dilatih untuk perang mereka dengan geng obat saingannya dan militer Meksiko. (AK)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011