Cedera itu dialami Curry pada kuarter kedua dan setelah pemeriksaan singkat di masa rehat ia tak bisa dinyatakan tak bisa melanjutkan pertandingan yang berakhir dengan Warriors kalah 88-110 dari tamunya.
Sekira empat menit jelang kuarter kedua berakhir, Curry yang tengah berusaha menjaga penguasaan bola di dekat garis tengah lapangan mendapati kakinya tertimpa oleh pemain Celtics Marcus Smart yang melompat untuk upaya merebut bola.
Akibatnya, kaki Curry terkilir dengan posisi yang tampak kurang nyaman dan tak lama berselang ia segera ditarik keluar meski masih bisa kembali ke ruang ganti tanpa perlu dipapah tim medis.
Setelah insiden itu pelatih kepala Warriors Steve Kerr sempat terlihat mengkonfrontasi Smart atas tindakannya tersebut, yang selepas pertandingan ia sebut tindakan berbahaya.
"Saya pikir itu tindakan berbahaya. Saya pikir Marcus secara sengaja melompat ke arah Steph, itu yang membuat saya kecewa," katanya selepas laga seperti dilaporkan Reuters, Kamis.
"Saya menghormati Marcus, dia pemain yang luar biasa dan sangat kompetitif. Saya juga pernah melatihnya di Piala Dunia FIBA beberapa tahun lalu. Kami sudah berbincang lagi selepas laga dan memahami satu sama lain, tapi saya pikir itu tindakan berbahaya," ujar Kerr melengkapi.
Mengenai status Curry, Kerr hanya bisa berkata "kami akan mengetahui lebih lanjut setelah pemindaian MRI."
Hasil kontra Celtics menyudahi rentetan empat kemenangan beruntun Warriors, yang masih menduduki posisi ketiga klasemen Wilayah Barat dengan catatan menang kalah 47-23.
Pekan ini Warriors masih dijadwalkan melakoni satu pertandingan yakni menjamu San Antonio Spurs di Chase Center pada Minggu (20/3) waktu setempat.
Baca juga: Stephen Curry capai 20 ribu poin dengan tembakan keahliannya
Baca juga: Ringkasan NBA: Timberwolves buat Lakers makin terseok-seok
Baca juga: Kemenangan Knicks pastikan Blazers kehilangan musim ini
Baca juga: Nuggets kalahkan Wizard untuk raih tujuh kemenangan tandang beruntun
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022
